REPUBLIKA.CO.ID, LEVERKUSEN -- Pelatih Bayer Leverkusen, Xabi Alonso mensyukuri kemenangan timnya dengan skor 2-1 melawan Mainz 05 di BayArena, Sabtu (24/2/2024) dini hari WIB, meskipun pada saat yang sama ia merasa tidak puas dengan permainan timnya. Pada laga itu, gol Granit Xhaka (3’) dan Robert Andrich (68’) menjadi penentu kemenangan setelah tim tamu hanya sanggup mencetak satu gol melalui Dominik Kohr (7’).
“Itu bukan permainan terbaik kami, tapi tiga poin sangat penting. Kami bisa menikmati akhir pekan dan kemudian melanjutkannya,” kata Alonso seusai laga, dikutip dari laman resmi klub, Sabtu.
Alonso mengatakan tidak mudah mendapatkan kemenangan atas Mainz meski lawan berada di zona degradasi. Sofascore mencatat Leverkusen menguasai laga dengan 67 persen penguasaan bola dan 17 tembakan yang tujuh di antaranya tepat sasaran.
Sementara itu, meski kalah dalam penguasaan bola, Mainz tampil tajam dengan melesatkan 13 tembakan yang lima di antaranya tepat sasaran. "Itu adalah pertandingan yang sangat intens. Mainz datang dengan energi yang sangat bagus, yang harus kami hormati. Kami sudah bersiap untuk itu, tapi itu tidak mudah,” katanya.
Sementara itu, salah satu pencetak gol Andrich sepakat dengan apa yang dikatakan pelatihnya bahwa pada laga itu Werkself tak memainkan permainan terbaik dan terlalu membiarkan lawan memperoleh peluang-peluang gol berbahaya.
“Secara keseluruhan, kami tidak memainkan permainan bagus hari ini, kami membiarkan terlalu banyak peluang dan bermain terlalu gelisah. Meski demikian, pada akhirnya kami mendapat kemenangan 2-1 dan tiga poin,” kata Andrich.
Kemenangan ini membuat Leverkusen memperpanjang catatan impresif dengan 33 laga tak terkalahkan di semua kompetisi dengan mencetak total 97 gol. Juga, membuat Leverkusen untuk sementara memimpin klasemen sementara dengan 61 poin atau unggul 11 poin atas Bayern Muenchen yang baru akan memainkan laga pekan ke-23 melawan RB Leipzig di Stadion Allianz, Ahad (25/2) dini hari pukul 00.30 WIB.