REPUBLIKA.CO.ID, REJANG LEBONG -- Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, menyebutkan sebanyak 249 calon jamaah haji (Calhaj) telah melunasi biaya perjalanan ibadah haji atau Bipih 2024/1445 Hijriyah.
"Jumlah ini telah melebihi dari kuota haji Rejang Lebong sebanyak 238 orang," kata Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Rejang Lebong M Adityawarman, Ahad (25/2/2024).
Dia menjelaskan kuota haji yang diterima daerah itu pada Tahun 2024/1445 Hijriyah sebanyak 238 orang terdiri dari kuota reguler sesuai nomor urut porsi sebanyak 221 orang. Kemudian, kuota khusus lansia delapan orang dan kuota tambahan sembilan orang.
Selain itu, Kabupaten Rejang Lebong juga mendapat kuota cadangan sebanyak 60 orang. Kuota cadangan ini belum tentu berangkat semuanya karena untuk mengganti calhaj yang gagal berangkat.
Menurut dia,calhaj Rejang Lebong yang telah melakukan pelunasan Bipih ini antara lain dari kuota reguler sebanyak 204. Sedangkan 17 orang lainnya tidak melakukan pelunasan dengan berbagai alasan, seperti alasan kesehatan dan menunda keberangkatan tahun berikutnya.
Selanjutnya, untuk kuota khusus lansia sebanyak lima orang dan tiga orang lainnya tidak melakukan pelunasan karena alasan kesehatan. Untuk kuota tambahan sembilan orang yang melunasinya tujuh orang dan orang lainnya menunda keberangkatan tahun ini.
Untuk calhaj yang tidak melunasi Bipih terutama dari kuota reguler karena sakit atau belum siap berangkat, tahun ini digantikan oleh kuota cadangan. Untuk kuota lansia yang tidak melakukan pelunasan Bipih diserahkan ke Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu dan masih menunggu regulasi mengenai pergantiannya.
"Sementara itu, kuota cadangan kita sebanyak 60 orang sebelumnya sudah kita instruksikan untuk melunasi Bipih. Dari 60 orang yang melunasinya sebanyak 33 orang," katanya.
Kuota cadangan ini langsung menggantikan kuota reguler dan kuota tambahan yang tidak melunasi Bipih sehingga kuota haji Rejang Lebong tetap terisi penuh.
"Total calhaj yang melunasi Bipih ini sebanyak 249 orang dikurangi kuota 238 orang, maka ada kelebihan 11 orang lagi. Untuk yang 11 orang ini akan kita usahakan agar bisa berangkat tahun ini juga di kloter Provinsi Bengkulu," kata dia.
Kalangan calhaj Kabupaten Rejang Lebong yang sudah melunasi Bipih tersebut sudah dilaporkan ke Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, termasuk penyerahan paspor, lembar bukti setor lunas Bipih, lembar perekaman bio visa, dan pas foto terbaru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika