Senin 26 Feb 2024 21:27 WIB

Netanyahu: Belum Jelas Apakah Kesepakatan Pembebasan Sandera akan Terwujud

Delegasi Israel bertemu dengan mediator Qatar, Mesir dan AS.

Rep: Lintar Satria/ Red: Muhammad Hafil
 Benjamin Netanyahu
Foto: EPA-EFE/ABIR SULTAN
Benjamin Netanyahu

REPUBLIKA.CO.ID,GAZA -- Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan masih belum jelas apakah kesepakatan pembebasan sandera akan terwujud. Ia menolak membahasnya lebih lanjut tapi mengatakan Hamas perlu "mengambil keputusan yang masuk akal."

Dalam wawancaranya dengan stasiun televisi CBS, Netanyahu menambahkan ia sudah bertemu dengan stafnya untuk meninjau rencana ganda militer di Rafah yang mencakup langkah untuk mengevakuasi warga sipil Palestina dan operasi untuk menghabiskan batalion Hamas di sana.

Baca Juga

"Bila kami meraih kesepakatan, rencana itu akan ditunda, tapi tetap akan dilaksanakan pada akhirnya, bila kami tidak mencapai kesepakatan, kami akan melakukannya," kata Netanyahu pada wawancara Ahad (26/2/2024).

Pada Jumat (23/2/2024) pekan lalu delegasi Israel bertemu dengan mediator Qatar, Mesir dan Amerika Serikat (AS) di Paris, Prancis untuk menegosiasikan gencatan senjata pertama perang Israel di Gaza sejak November.