Selasa 27 Feb 2024 23:22 WIB

Sony Umumkan PHK Massal yang Berdampak Bagi 900 Karyawan PlayStation Global

Sony telah mengusulkan untuk menutup seluruh PlayStation London Studio

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Logo Sony. bos Sony Interactive Entertainment (SIE)  Jim Ryan, mengeluarkan kabar terbaru tentang apa yang disebutnya sebagai hari yang sulit di perusahaan mereka.
Foto: AP Photo/Shuji Kajiyama
Logo Sony. bos Sony Interactive Entertainment (SIE) Jim Ryan, mengeluarkan kabar terbaru tentang apa yang disebutnya sebagai hari yang sulit di perusahaan mereka.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam sebuah postingan blog, bos Sony Interactive Entertainment (SIE) Jim Ryan mengeluarkan kabar terbaru tentang apa yang disebutnya sebagai hari yang sulit di perusahaan mereka. 

“Kami telah mengambil keputusan yang sangat sulit dengan mengumumkan rencana kami untuk memulai pengurangan jumlah karyawan kami secara global sekitar delapan persen atau sekitar 900 orang, sesuai dengan hukum setempat dan proses konsultasi. Para karyawan di seluruh dunia, termasuk studio kami, terkena dampaknya,” ujar Ryan, dilansir IGN Middle East, Selasa (27/2/2024). 

“Mereka adalah orang-orang yang sangat berbakat yang telah menjadi bagian dari kesuksesan kami, dan kami sangat berterima kasih atas kontribusi-kontribusi mereka. Namun, industri ini telah banyak berubah, dan kita perlu mempersiapkan diri di masa depan untuk menyiapkan bisnis menghadapi masa depan. Kami perlu memenuhi ekspektasi para pengembang dan para gamer serta terus mendorong teknologi masa depan dalam gaming, jadi kami mengambil langkah mundur untuk memastikan bahwa kami siap untuk terus menghadirkan pengalaman gaming terbaik kepada komunitas.” 

Ryan mempublikasikan email yang dia kirimkan kepada staf pagi ini, Selasa (27/2/2024), dan meyakinkan para gamer PlayStation bahwa rencana Sony untuk melakukan reorganisasi dan perampingan adalah agar perusahaan dapat terus memberikan pengalaman-pengalaman bermain gim terbaik. 

Dalam emailnya kepada staf, Ryan mengatakan “keputusan sulit tidak bisa dihindari” dan pemutusan hubungan kerja (PHK) berdampak pada para karyawan di seluruh wilayah SIE, dan beberapa PlayStation Studios juga terkena dampaknya. 

Para karyawan Amerika Serikat (AS) akan diberi tahu Selasa (27/2/2024) jika mereka masih memiliki pekerjaan. Di Inggris Raya (UK), di mana undang-undang ketenagakerjaan mewajibkan proses konsultasi untuk PHK-PHK massal, Sony telah mengusulkan untuk menutup seluruh PlayStation London Studio, yang sebelumnya membuat gim-gim VR.

Ryan tidak mengonfirmasi hal ini melalui emailnya, tetapi sepertinya gim co-op PlayStation 5 milik London Studio yang berlatar fantasi modern London dibatalkan. 

Ryan juga mengumumkan PHK di studio sesama UK, Firesprite, yang sedang mengerjakan gim naratif baru. Di tempat lain, Ryan mengumumkan pengurangan-pengurangan di berbagai fungsi di SIE di UK. 

“Usulan perubahan-perubahan tersebut berarti kita akan memasuki masa konsultasi kolektif sebelum keputusan-keputusan akhir diambil,” ujar Ryan. “Semua karyawan yang menjadi bagian dari konsultasi kolektif akan diberi tahu tentang langkah-langkah selanjutnya hari ini.” 

“Bagi mereka yang akan meninggalkan SIE: Anda meninggalkan perusahaan ini dengan rasa hormat dan penghargaan kami yang terdalam atas segala upaya Anda selama masa jabatan Anda.” 

“Bagi mereka yang akan tinggal di SIE: Kami akan mengucapkan selamat tinggal kepada para teman dan para kolega yang kami hargai selama proses ini, dan ini akan sangat menyakitkan. Ketahanan, kepekaan, dan kemampuan beradaptasi Anda akan sangat penting dalam beberapa pekan dan bulan mendatang.” 

“Itu tidak akan mudah, dan saya sadar akan dampaknya terhadap kesejahteraan. Para karyawan yang terkena dampak akan menerima dukungan, termasuk tunjangan-tunjangan pesangon. Meskipun masa-masa ini penuh tantangan, hal ini tidak menunjukkan lemahnya kekuatan perusahaan, merek, atau industri kami. Tujuan kami adalah untuk tetap gesit dan mudah beradaptasi serta terus fokus dalam memberikan pengalaman bermain gim terbaik saat ini dan di masa depan.”

“Terima kasih atas pengertian Anda selama masa sulit ini. Mohon berbaik hatilah pada diri sendiri dan satu sama lain.” 

Menurut dokumen-dokumen yang bocor, Sony telah menyerukan pengurangan staf di studio pihak pertamanya. Pengembang Dreams, Media Molecule, mengalami serangkaian PHK, ada pengurangan-pengurangan signifikan di pengembang Destiny, Bungie, dan PHK-PHK di pengembang The Last Us, Naughty Dog. 

PHK-PHK Sony terjadi pada satu dari periode tersulit yang pernah dihadapi industri gim, dengan PHK-PHK massal sepanjang tahun 2023 dan berlanjut hingga tahun 2024. Bulan lalu, Microsoft memangkas 1.900 staf dari tenaga kerja gim videonya setelah akuisisi senilai 69 miliar dolar AS atas pemilik Call of Duty, Activision Blizzard. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement