REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Honda memperkenalkan CR-V e:FCEV, kendaraan pertama di Amerika Serikat (AS) yang menggabungkan sistem sel bahan bakar hidrogen dengan kemampuan pengisian daya Plug-in. Melalui rilis pers di situs resmi Honda, Selasa (27/2/2024), kapasitas baterai pada SUV ini cukup besar dan dapat memberikan jarak tempuh 435 kilometer (km).
Tenaga penggerak CR-V e:FCEV berasal dari motor listrik tunggal yang dipasang di bagian depan kendaraan, menghasilkan tenaga 174 hp (130 kW / 176 PS) dan torsi 229 lb-ft (311 Nm). Energinya bersumber dari modul sel bahan bakar dan tangki hidrogen seberat 4,3 kg, atau paket baterai 17,7 kWh.
CR-V e:FCEV juga memiliki fitur pengisian daya dua arah (V2L), memungkinkan pengendara menggunakan tenaga baterai untuk menyalakan segala jenis elektronik, peralatan berkemah, dan peralatan rumah tangga kecil melalui stopkontak 110 volt yang memberikan daya hingga 1.500 watt.
Para insinyur Honda melakukan beberapa pekerjaan pada sasis dan suspensi CR-V e:FCEV, menyesuaikannya dengan bobot yang lebih berat dibandingkan dengan versi bertenaga ICE (bensin) dan hibrida.
Secara perawakan, model CRV terbaru ini secara sedikit berbeda dari jajaran CR-V lainnya berkat beberapa sentuhan unik. Bumper depan yang didesain ulang menampilkan grille yang lebih ramping dan intake yang lebih besar, lampu belakang yang jernih, dan bagian belakang disematkan emblem e:FCEV.
Sementara port pengisian daya dipasang di bagian fender depan, sedangkan port pengisian bahan bakar hidrogen terletak di fender belakang.
Di segi interior, Honda memberikan CR-V e:FCEV kluster instrumen digital 10,2 inci, layar infotainment 9 inci, konektivitas nirkabel Apple CarPlay dan Android Auto, pengisian daya nirkabel, kursi depan berpemanas yang dilapisi kulit, kontrol iklim dua zona, sistem audio dengan 12 buah speaker Bose, serta serangkaian ADAS Honda Sensing.
Honda CR-V e:FCEV merupakan kendaraan untuk 2025, dan diproduksi di Marysville, Ohio, AS. Mobil ini akan tersedia untuk pembelian program cicilan pelanggan di California mulai akhir tahun ini. Laporan sebelumnya menunjukkan bahwa SUV ini juga akan ditawarkan di Jepang.