Kamis 29 Feb 2024 01:00 WIB

In Picture: Pembinaan Atlet Panjat Tebing Usia Dini

Dispora Jakarta menjaring atlet potensial masa depan mulai rentang usia 8-14 tahun.

Red: Edwin Dwi Putranto

Atlet panjat tebing usia dini berlatih di kompleks GOR Rasela, Jakarta, Rabu (28/2/2024). Dinas Pemuda dan Olahraga (DIspora) Provinsi DKI Jakarta melalui program Pembinaan Olahraga Prestasi Berkelanjutan (POPB) menjaring atlet potensial masa depan mulai rentang usia 8-14 tahun agar menjadi atlet berprestasi mengingat cabang olahraga tersebut dilombakan pada olimpiade. (FOTO : ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Atlet panjat tebing usia dini berlatih di kompleks GOR Rasela, Jakarta, Rabu (28/2/2024). Dinas Pemuda dan Olahraga (DIspora) Provinsi DKI Jakarta melalui program Pembinaan Olahraga Prestasi Berkelanjutan (POPB) menjaring atlet potensial masa depan mulai rentang usia 8-14 tahun agar menjadi atlet berprestasi mengingat cabang olahraga tersebut dilombakan pada olimpiade. (FOTO : ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atlet panjat tebing usia dini berlatih di kompleks GOR Rasela, Jakarta, Rabu (28/2/2024).

Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi DKI Jakarta melalui program Pembinaan Olahraga Prestasi Berkelanjutan (POPB) menjaring atlet potensial masa depan mulai rentang usia 8-14 tahun agar menjadi atlet berprestasi mengingat cabang olahraga tersebut dilombakan pada olimpiade. 

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement