REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satria Muda Pertamina Jakarta dalam lanjutan IBL 2024 Jumat (1/3/2024) bermain di Markas barunya yakni Pertamina Arena Simprug Jakarta. Disaksikan langsung sang bos Erick Thohir, Satria Muda berhasil membungkam Bima Perkasa Jogja dengan skor 86-57.
Ini kemenangan kedua Satria Muda atas Bima Perkasa, sebelumnya pada pertemuan pertama (3/2/2024) lalu di Jogjakarta, Satria Muda menang dengan skor 85-80.
Dalam pertandingan malam ini,
Satria Muda menurunkan lima pertama, Dame Diagne, Abraham Damar Grahita, Ali Bagir, Jared Shaw dan Curtis Davis. Bima Perkasa, Joseph Desmet, Avin Kurniawan, Restu Dwi Purnomo, Brandis Raley Ross dan Feliciano Perez Neto
Dame membuka poin 2-0, setelah melakukan ofensif rebound menyusul tripoin yang gagal dari Abraham. Dunk satu tangan Shaw 4-0. Neto membuka skor Bima Perkasa 2-4. Dua free throw Avin membawa Bima Perkasa memimpin 8-6.
Mantan pemain NBA milik Satria Muda yang cedera pada gim pertama Mike Henry dalam laga ini dimainkan pada menit ke-5 langsung assist kepada Shaw 12-12. Tim tamu akhirnya menutup kuarter satu dengan keunggulan 21-17.
Holloman membuka kuarter kedua dengan tiga kali free throw 24-17. Satria Muda berbalik unggul 27-24 masing-masing lima poin dari Shaw dan Bagir. Satria Muda bahkan menahan perolehan poin Bima Perkasa, tripoin play Henry 37-24. Akhir kuarter kedua Satria Muda menjauh 46-31.
Bima Perkasa mencetak empat poin beruntun melalui free throw Ross dan under basket Avin 35-46, Juan Laurent yang baru dimainkan membuka skor Satria Muda di kuarter ketiga 48-35. Kuarter ketiga berakhir dengan keunggulan Satria Muda 64-49.
Tripoin Mike Henry yang merupakan poin ke 18 nya membuka kuarter empat 67-49. Bima Perkasa baru bisa mencetak poin lebih empat menit laga melalui tripoin Muhammad Muchlisin 52-76. Satria Muda akhirnya mengunci kemenangan 86-57.
Dalam pertandingan ini pencetak poin terbanyak Satria Muda diraih Mike Henry 21 poin, Jared Shaw 18 poin, Ali Bagir 11 poin. Di kubu Bima Perkasa Ross 15 poin Holloman, 10 poin dan 11 rebound.
