Sabtu 02 Mar 2024 15:36 WIB

Kementan Sebut Potensi Panen Raya Maret-April Capai 8,46 Juta Ton

Karena itu, Kementan memastikan pasokan beras aman saat Ramadhan.

Red: Fuji Pratiwi
Hasil panen padi secara tradisional oleh petani di persawahan kawasan Minggir, Sleman, Yogyakarta, Selasa (5/12/2023).
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Hasil panen padi secara tradisional oleh petani di persawahan kawasan Minggir, Sleman, Yogyakarta, Selasa (5/12/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pertanian (Kementan) menyebut bahwa potensi produksi beras nasional dari hasil panen raya yang akan berlangsung pada Maret-April 2024 diprediksi mencapai 8,46 juta ton.

"Merujuk dari hasil pengamatan Kerangka Sampel Area atau KSA Badan Pusat Statistik, potensi produksi beras nasional dari hasil panen raya yang berlangsung dalam dua bulan yakni Maret-April mencapai 8,46 juta ton," kata Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan Suwandi dalam keterangan di Jakarta, Sabtu (2/3/2024).

Baca Juga

Suwandi menuturkan, pasokan beras dalam negeri hingga Ramadhan 1445 Hijriah dipastikan aman. Hal ini disebabkan sejumlah daerah telah memasuki musim panen raya hingga Mei 2024.

"Produksi beras awal tahun 2024 ini mencukupi kebutuhan nasional. BPS telah merilis data perkiraan produksi beras Maret-April sebesar 8,46 juta ton. Total produksi beras ini cukup besar, mampu mencukupi kebutuhan nasional," kata dia.