REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Atalia Praratya, istri gubernur Jawa Barat (Jabar) periode 2018-2023, M Ridwan Kamil ikut bertakziah ke almarhum Letjen (Purn) Solihin GP, gubernur Jabar periode 1970-1975 di Jalan Cisitu Indah, Kota Bandung, Selasa (5/3/2024) pagi. Atalia didampingi oleh ibunya ke rumah almarhum.
Atalia menyebut, sosok almarhum Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin sudah seperti ayah baginya dan suaminya Ridwan Kamil. Dia dan Ridwan Kamil selalu meminta nasihat kepada almarhum yang dikenal sebagai sosok yang tangguh dan luar biasa.
"Jadi beliau ini sama seperti ayah bagi kami karena ketika ada sesuatu kami datang untuk meminta nasehat terutama mang Ihin sosok yang tangguh luar biasa dalam arti sebagai tokoh ini istilah sunda jentre," ucap Atalia sesuai melayat almarhum di Kota Bandung, Selasa (5/3/2024).
Apabila memberikan nasihat, Atalia menuturkan, almarhum Mang Ihin sangat jelas dan hitam putih. Oleh karena itu, ia merasa kehilangan sosok Mang Ihin meninggal dunia. "Kalau menyampaikan sesuatu itu hitam putih sangat jelas sekali nah kami merasa kehilangan," kata caleg DPR RI dari Golkar tersebut.
Atalia mengaku, setiap Lebaran, Mang Ihin merupakan salah satu sosok yang selalu dikunjungi dan diutamakan. Ia pun mewakili suaminya yang sedang berada di luar Indonesia.
"Beliau ini juga salah satu yang kami kunjungi setiap lebaran, tidak semua yang kami kunjungi mang Ihin ini diutamakan," ucap Atalia.
"Tentu saya mewakili Kang Emil, karena Kang Emil tidak bisa hadir sedang berada di luar Indonesia tapi tentu doa untuk beliau semoga diberikan tempat terbaik oleh Allah Swt," kata Atalia menambahkan.
Dia menyebut, pesan yang selalu disampaikan almarhum kepadanya dan suaminya yaitu untuk menjadi sosok yang amanah. Terakhir bertemu dengan almarhum, Atalia mengaku pada Lebaran 2023.
"Kalau ke Bapak dan saya mendorong agar kami menjadi orang amanah, terakhir lebaran kemarin beliau masih menyampaikan dengan baik memberikan pesan oleh karenanya kami merasa kehilangan semua ada ketentuan maha kuasa," kata Atalia.
Menurut Atalia, sejumlah tokoh dan pejabat hadir saat takziah yaitu Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin, Sekda Jawa Barat, Ceu Popong, serta sebagian besar keluarga dekat.