REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Partai Golkar sementara memimpin perolehan suara untuk Pemilu Legislatif tingkat DPR RI di Provinsi Jawa Barat. Golkar saat ini memperoleh 1.913.834 suara atau 16,58 persen di Pileg DPR RI Jabar.
Sehingga ada potensi partai berlambang pohon beringin itu akan mendapatkan kursi DPR RI terbanyak dari Jabar. Pantauan Republika.co.id di laman resmi KPU, Selasa (5/3/2024), rekapitulasi suara di Jabar untuk Pileg DPR RI baru 61 persen.
Untuk urutan kedua di bawah Golkar adalah Partai Gerindra. Partai yang dipimpin Prabowo Subianto itu sementara mendapatkan 1.793.038 suara atau 15,53 persen.
Lalu di urutan ketiga adalah PKS yang mendaparkan 1.383.034 suara atay 11,98 persen. Urutan empat ada PKB yang mendapatkan 1.348.282 suara atau 11,68 persen.
Di urutan ke lima adalah PDIP yang mendapatkan 1.273.522 suara atau 11,03 persen. Angka ini merupakan penurunan drastis bagi PDIP di Jabar. Di mana pada Pileh DPR RI Jabar 2019 lalu, PDIP mendaparkan 14 persen lebih suara.
Di bawah PDIP adalah Partai Amanat Nasional (PAN) yang sementara mendapatkan 827.797 suara atau 7,17 persebdi Pileg Jabar. Lalu setelahnya ada Partai Demokrat yang mendapatkan 749.172 suara atau 6,49 persen. Partai Nasdem mendapatkan 733.622 suara atau 6,35 persen. PPP mendapatkan 594.830 suara atau 5,15 persen.
Secara umum Partai Golkar cukup perkasa karena mengalami kenaikan suara di Jabar. Pada Pileg 2019 lalu, Golkar hanya berada di peringkat tiga yang hanya meraih 13,63 persen. Sementara Partai Gerindra juga sama dengan PDIP mengalami penurunan. Pada Pileg 2019 lalu Gerindra berada di peringkat satu di Jabar dengan perolehan 17,6 persen.