Selasa 05 Mar 2024 19:27 WIB

Erick Thohir Kembali Gelar Mudik Gratis BUMN, Siap Bawa 80.215 Pemudik ke Kampung Halaman

Terdapat tiga moda transportasi yaitu 1.225 unit bus, 60 Kereta Api dan 15 Kapal Laut

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Menteri BUMN Erick Thohir meninjau langsung kesiapan layanan PT KAI dalam menghadapi arus mudik lebaran.
Foto: Dok. Republika
Menteri BUMN Erick Thohir meninjau langsung kesiapan layanan PT KAI dalam menghadapi arus mudik lebaran.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali menggelar program mudik gratis bersama BUMN untuk lebaran tahun ini. Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, program bertajuk "Mudik Asyik bersama BUMN 2024" yang melibatkan 84 BUMN siap membawa 80.215 pemudik ke kampung halaman. 

"Mudik Bersama BUMN telah menjadi agenda rutin BUMN. Hal ini sebagai wujud komitmen BUMN untuk terus memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia," ujar Erick di Jakarta, Selasa (5/3/2024).

Erick menyampaikan, terdapat tiga moda transportasi yaitu 1.225 unit bus, 60 Kereta Api dan 15 Kapal Laut dengan tujuan lebih dari 200 kota dalam mudik bersama BUMN tahun ini. BUMN sebagai benteng ekonomi nasional, lanjut Erick, akan terus meningkatkan kinerja dan membuat program yang berpihak kepada masyarakat.

"Program ini juga menjadi komitmen Kementerian BUMN dan BUMN yang konsisten dalam mendukung penyelenggaraan arus mudik yang kondusif dengan mengedepankan keamanan dan keselamatan pemudik," ucap Erick.

Erick berharap program mudik gratis BUMN dapat memberikan  perjalanan yang

lebih aman, nyaman, dan sehat bagi para pemudik. Erick meminta BUMN dapat mempersiapkan program mudik dengan maksimal mengingat adanya proyeksi peningkatan pemudik hingga 22 persen. 

"Semua persiapan untuk program mudik bersama tahun ini telah dilakukan dengan baik, mulai dari penyiapan armada transportasi, pengaturan rute perjalanan, hingga penyediaan fasilitas dan pelayanan yang memadai selama perjalanan," kata Erick. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement