Selasa 05 Mar 2024 22:55 WIB

Pelatih Sociedad Inginkan Atmosfer Terbaik Saat Jamu PSG di San Sebastian

Puluhan ribu penggemar berada di belakang Takefuso Kubo dan rekan-rekan.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Tampilan jelang Real Sociedad Vs PSG.
Foto: EPA-EFE/Javier Etxezarreta
Tampilan jelang Real Sociedad Vs PSG.

REPUBLIKA.CO.ID, SAN SEBASTIAN -- Tekad yang besar dan semangat bernyala-nyala. Demikian sikap yang harus ditunjukkan para penggawa Real Sociedad saat menghadapi Paris Saint Germain pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions musim 2023/24.

Duel ini berlangsung di Reala Arena, San Sebastian, Rabu (6/3/2024) pukul 03.00 WIB. Pada pertemuan pertama di Paris, wakil Spanyol itu takluk 0-2. Artinya, jika ingin membalikkan keadaan, mereka harus menang dengan selisih minimal tiga gol.

Baca Juga

Tentu saja bukan tugas yang mudah. Pelatih La Real, Imanol Alguacil meminta pasukannya bermain seperti di Parc des Princes. Menurutnya, meski kalah, saat itu, mereka benar-benar memberikan kesulitan kepada Les Parisiens.

"Kami sudah menunjukkan di sana bahwa kami mampu. Untuk bagian kami, kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk mencapainya. Saya ingin atmosfer terbaik, baik di dalam maupun di luar lapangan," kata Alguacil, dikutip dari laman resmi UEFA. 

Tak berlebihan apa yang disampaikan entrenador 52 tahun itu. Mereka harus memanfaatkan status sebagai tuan rumah. Ada sedikit keuntungan dari sisi psikologis. 

Puluhan ribu penggemar berada di belakang Takefuso Kubo dan rekan-rekan. Nama yang disebut terakhir, turut bersuara. Kubo menyadari timnya akan berhadapan dengan salah satu raksasa Eropa. Ini bukan partai biasa.

"Kami memiliki keinginan dan antusiasme, dan segalanya mungkin terjadi. Para penggemar percaya pada kami, kami yakin akan bertarung, dan saya pikir ini akan menjadi malam yang luar biasa," ujar penggawa tim nasional Jepang itu, bersemangat.

Lalu bagaimana dengan kubu tamu? Pelatih Paris SG, Luis Enrique bereaksi. Ia memiliki banyak pengalaman di panggung terelit antarklub Eropa. Menurutnya, leg kedua selalu sulit.

Artinya, jangan sampai lengah. Pantang bagi mereka untuk menganggap enteng lawan. Akibatnya bisa fatal.

Demikian pesan Enrique. Ini kompetisi dengan level yang sangat tinggi. Apa pun bisa terjadi di sepanjang laga berjalan.

Sejenak lupakan hasil di Paris. Duel di depan mata bakal berbeda. Target kubu tamu harus sama seperti di Parc des Princes. "Ini pertandingan yang harus dimenangkan," ujar Enrique menegaskan.

Menarik dinantikan bagaimana duel di depan mata berlangsung. Kedua tim diprediksi tampil dengan intensitas tinggi sejak menit pertama.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement