REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Permintaan ubi jalar atau mantang di Kabupaten Lebak, Banten meningkat tajam menjelang Ramadhan 2024. Pedagang menyebut omzetnya meningkat hingga dua kali lipat.
"Sejak satu pekan terakhir ini, kami merasa kewalahan melayani permintaan konsumen," kata Anta (40 tahun), seorang pedagang ubi jalar di Pasar Rangkasbitung Kabupaten Lebak, Jumat (8/3/2024).
Meski terjadi lonjakan permintaan, harga ubi jalar masih normal. Saat ini, menurut Anta, harga ubi jalar di tingkat pedagang pengecer Rp8.000 per kilogram.
"Kami bisa menghabiskan enam kuintal ubi jalar dengan omzet Rp4,8 juta dari sebelumnya Rp2,4 juta per hari," kata Anta.
Menurut Anta, ubi jalar yang ada di Pasar Rangkasbitung itu kebanyakan dipasok dari Menes, Kabupaten Pandeglang. Ubi jalar dari daerah itu terkenal memiliki keunggulan tersendiri.