Jumat 08 Mar 2024 15:23 WIB

Menteri Erick Buka Peluang Pertumbuhan Ekonomi Melalui GGM Pertamina

Menurut Erick Thohir, pembangunan ekonomi bisa lebih mudah dari sektor wisata.

Menteri BUMN Erick Thohir membuka peluang penyelenggaraan berbagai acara di Gelanggang Generasi Muda (GGM) Pertamina Majalengka, (ilustrasi)
Foto: Republika/Thoudy Badai
Menteri BUMN Erick Thohir membuka peluang penyelenggaraan berbagai acara di Gelanggang Generasi Muda (GGM) Pertamina Majalengka, (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membuka peluang penyelenggaraan berbagai acara di Gelanggang Generasi Muda (GGM) Pertamina Majalengka, Jawa Barat, untuk menunjang pertumbuhan perekonomian masyarakat setempat.

“Ini tempat yang strategis, dekat dengan tol, dekat dengan airport,” ujar Erick Thohir dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Jumat (8/3/2024).

Erick menekankan bahwa GGM bisa digunakan untuk banyak event olahraga, pendidikan, hingga festival budaya. GGM juga bisa menjadi tempat diskusi. Ia mengungkapkan bahwa pemerintah setempat memiliki keinginan untuk membangun kawasan Kertajati sebagai tujuan wisata di Jawa Barat.

Menurut Erick Thohir, pembangunan ekonomi bisa lebih mudah dari sektor wisata, terlebih dampaknya sangat dirasakan oleh masyarakat setempat. “Kita pastikan pertumbuhan ekonomi terus berlanjut, baik di Majalengka maupun Jawa Barat," ujar Erick.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, pembangunan GGM Pertamina Majalengka merupakan komitmen Pertamina mendorong pengembangan kualitas generasi muda Indonesia dalam menyongsong masa depan yang gemilang.

“GGM Pertamina Majalengka dibangun dengan fasilitas lengkap, kami persembahkan untuk generasi muda Majalengka termasuk atlet dan pelaku UMKM yang menjadi tulang punggung masa depan bangsa,” ujar Nicke.

Nicke menambahkan, GGM Pertamina Majelengka mulai dibangun pada 14 Juli 2023 di atas lahan seluas 2.053 meter persegi dengan luas bangunan mencapai 3.761 meter persegi. Kapasitas GGM Pertamina Majalengka tersebut meliputi 800 kursi penonton umum, 50 kursi VIP, dan 6 kursi untuk disabilitas.

“Gedung baru ini diharapkan semakin mendorong peningkatan prestasi atlet baik di tingkat nasional maupun dunia,” kata Nicke.

Berbagai sarana dan prasarana olahraga yang dibangun meliputi lapangan futsal. lapangan basket, lapangan bola voli, lapangan bola takraw, lapangan bulu tangkis, pencak silat, dan fasilitas panjat dinding. Gedung ini dilengkapi ruang ganti pemain, multifunction hall, ruang pelatih dan official, ruang wasit, serta ruang medis.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement