REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 374.681 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada libur panjang Hari Raya Nyepi 2024 periode 8-9 Maret 2024.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung).
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 22,93 persen jika dibandingkan lalin normal," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana dalam pernyataan tertulisnya, Ahad (10/3/2024).
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 177.243 kendaraan (47,31 persen) menuju arah timir atau Trans Jawa dan Bandung. Lau sebabtak 108.053 kendaraan (28,84 persen)menuju arah barat atau Merak dan 89.385 kendaraan (23,86 persen) menuju arah selatan atau Puncak.
Lisye merinci, lalin yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek dengan jumlah 81.858 kendaraan. "Angka ini meningkat sebesar 41,74 persen dari lalin normal," kata Lisye.
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 95.385 kendaraan yang meningkat sebesar 32,83 persen dari lalin normal. Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 177.243 kendaraan atau meningkat sebesar 36,80 persen dari lalin normal.
Sementara itu, lalin yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 108.053 kendaraan. "Angka ini meningkat 14,94 persen dari lalin normal," ungkap Lisye.
Lau jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 89.385 kendaraan. Angka tersebut meningkat sebesar 10,07 persen dari lalin normal.