Senin 11 Mar 2024 18:34 WIB

Kecanduan Minuman Beralkohol Berbahaya Bagi Penglihatan, Bisa Menyebabkan Kebutaan

Konsumsi alkohol berlebih bisa mengganggu interaksi otak dan mata.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Belum lama ini, pernyataan mantan istri pesepakbola Kurnia Meiga, Azhiera Adzka, menjadi sorotan di media sosial. Azhiera mengklaim bahwa mantan kiper Timnas Indonesia tersebut mengalami kerusakan pada mata akibat konsumsi alkohol berlebih.

Secara umum, konsumsi alkohol yang rendah atau secukupnya tidak akan menyebabkan masalah penglihatan jangka panjang atau bahkan kebutaan. Akan tetapi, konsumsi alkohol yang secukupnya bisa memicu gangguan penglihatan jangka pendek yang dapat membaik dengan cepat, seperti pandangan kabur, perubahan persepsi warna, gerakan mata abnormal, serta sensitif terhadap cahaya.

Baca Juga

Masalah penglihatan jangka pendek bisa terjadi karena alkohol telah mempengaruhi sistem saraf pusat. Masalah penglihatan jangka pendek ini biasanya mulai terjadi ketika seseorang yang meminum alkohol sudah mengalami intoksikasi atau mabuk.

Masalah penglihatan yang lebih serius bisa muncul bila seseorang mengonsumsi alkohol secara berlebihan. Menurut Medical News Today, masalah penglihatan yang lebih serius dapat terjadi karena konsumsi alkohol berlebih bisa mengganggu interaksi otak dan mata.

Selain itu, konsumsi alkohol berlebih juga dapat merusak atau mempercepat proses penuaan pada beragam struktur di dalam mata. Sebagai contoh, struktur lensa, retina, atau saraf optik.

Asupan alkohol berlebih juga bisa memberikan efek toxic atau beracun. Efek ini bisa memicu terjadinya masalah yang dapat mengganggu penglihatan.

Menurut Medical News Today, konsumsi alkohol berlebih bisa membawa beragam dampak jangka panjang yang buruk bagi penglihatan. Berikut ini adalah ketujuh dampak konsumsi alkohol berlebih terhadap penglihatan.

Mempercepat terjadinya....

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement