REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG---PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) mengimbau para bobotoh tidak datang menonton pertandingan Persib Bandung melawan Persikabo 1973 di Stadion I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Jumat (15/3/2024) di pekan ke 29 Liga I. Seperti diketahui Persib Bandung akan melakoni pertandingan pertama di bulan puasa Ramadhan 1445 Hijriah.
"Saya pikir semua Bobotoh sudah mengetahui regulasi larangan suporter tamu datang di laga tandang. Tapi, kita tetap merasa perlu mengingatkan bobotoh tidak datang ke Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar," ujar Vice President Operational PT PBB Andang Ruhiat, Kamis (14/3/2024).
Apabila bobotoh tetap nekat datang ke stadion, kata dia, Persib Bandung akan menerima dampak yaitu sanksi. Oleh karena itu, ia meminta bobotoh menonton di rumah. "Jadi, doakan Persib menang dari rumah atau tempat-tempat nonton bareng saja. Saya kira itu dukungan terbaik yang dinantikan Persib saat ini," katanya.
Sebelumnya, Persib Bandung mendapatkan sanksi denda dari Komisi Disiplin PSSI sebesar Rp 25 juta dan larangan adanya penonton di kandang saat melawan Persija Jakarta beberapa waktu lalu. Keputusan tersebut muncul akibat adanya kericuhan suporter saat Persib Bandung melawan PSIS Semarang di Stadion Si Jalak Harupat.
Persib Bandung pun akhirnya mengajukan banding. Namun, banding tersebut langsung ditolak oleh Komisi Disiplin PSSI. Saat melawan PSIS Semarang di Stadion Si Jalak Harupat, suporter tamu datang ke stadion dan meminta merangsek masuk ke Stadion. Mereka pun sempat terlibat kericuhan dengan suporter Persib Bandung. Peristiwa tersebut dinilai oleh Komisi Disiplin PSSI sebagai bentuk tingkah laku penonton yang buruk.