Kamis 14 Mar 2024 12:32 WIB

Banjir Masih Rendam Jalur Kereta Antara Semarang Tawang-Alastua

Banjir masih merendam jalur kereta antara Semarang Tawang-Alastua sepanjang 3 km.

Kondisi banjir yang menggenangi jalur kereta api di kawasan petak petak Semarang Tawang-Alastua. Banjir masih merendam jalur kereta antara Semarang Tawang-Alastua sepanjang 3 km.
Foto: Dok. PT KAI DAOP 4 Semarang
Kondisi banjir yang menggenangi jalur kereta api di kawasan petak petak Semarang Tawang-Alastua. Banjir masih merendam jalur kereta antara Semarang Tawang-Alastua sepanjang 3 km.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- PT KAI mencatat ketinggian banjir yang merendam rel di jalur antara Stasiun Semarang Tawang hingga Stasiun Alastua akibat hujan yang mengguyur Ibu Kota Jawa Tengah sejak Rabu (13/3) malam mencapai 40 cm dari kepala rel.

"Jalur masih tergenang di beberapa titik antara km 2 hingga km 5," kata Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo, Kamis (14/3/2024).

Baca Juga

Akibatnya, lanjut dia, perjalanan KA Blambangan Ekspres relasi Semarang-Banyuwangi harus dialihkan karena kereta tidak dapat melintas. Menurut dia, perjalanan KA Blambangan Ekspres yang seharusnya melalui Stasiun Tawang dialihkan melalui Stasiun Alastua.

"Untuk sementara keberangkatan dan kedatangan KA Blambangan Ekspres dialihkan ke Stasiun Alastua sampai Stasiun Tawang bebas dari banjir," katanya.

Ia meminta calon penumpang bersiap di di stasiun keberangkatan yang dimaksud sesuai jam yang tertera dalam tiket. Sementara itu kondisi Stasiun Tawang masih terendam banjir mulai dari lobi penumpang hingga area keberangkatan penumpang.

Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi melanda Kota Semarang dan sekitarnya sejak Rabu (13/3) siang hingga Kamis. Sejumlah daerah di Kota Semarang tergenang air, dan sejumlah pohon tumbang di berbagai titik akibat hujan yang disertai angin kencang.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا تُوْبُوْٓا اِلَى اللّٰهِ تَوْبَةً نَّصُوْحًاۗ عَسٰى رَبُّكُمْ اَنْ يُّكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۙ يَوْمَ لَا يُخْزِى اللّٰهُ النَّبِيَّ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗۚ نُوْرُهُمْ يَسْعٰى بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَبِاَيْمَانِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اَتْمِمْ لَنَا نُوْرَنَا وَاغْفِرْ لَنَاۚ اِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Wahai orang-orang yang beriman! Bertobatlah kepada Allah dengan tobat yang semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak mengecewakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersama dengannya; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka berkata, “Ya Tuhan kami, sempurnakanlah untuk kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sungguh, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.”

(QS. At-Tahrim ayat 8)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement