REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua anggota DPR pejawat, Eddy Soeparno dan Sjariefuddin Hasan atau yang lebih dikenal dengan nama Syarief Hasan punya nasib berbeda dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR 2024 di Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat III. Eddy berhasil mempertahankan kursi, sedangkan Syarief gagal.
Eddy merupakan caleg Partai Amanat Nasional (PAN) nomor urut 1 di Dapil Jawa Barat (Jabar) III. Berdasarkan hasil penghitungan suara resmi KPU yang disahkan Selasa (19/3/2024), Sekjen PAN itu tercatat meraih 66.703 suara, terbanyak di antara sembilan caleg PAN di dapil tersebut.
Adapun PAN total meraih 142.183 suara di dapil yang meliputi Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur itu. Karena itu, PAN mendapatkan satu kursi DPR dari dapil tersebut.
Satu kursi itu menjadi milik Eddy sebagai peraih suara terbanyak. Apabila tidak ada putusan sengketa hasil pemilu yang mengurangi raihan suara Eddy ataupun partainya secara signifikan, maka Wakil Ketua Komisi VII DPR itu akan ditetapkan sebagai pemenang kursi dan dilantik menjadi anggota DPR periode 2024–2029.
Sementara itu, Syarief Hasan adalah caleg Partai Demokrat nomor urut 1 di Dapil Jabar III. Wakil Ketua MPR 2019–2024 itu tercatat meraih 29.484 suara, terbanyak di antara caleg-caleg Demokrat.
Meski peraih suara terbanyak di partainya, mantan Menteri Koperasi itu gagal memenangi kursi DPR. Pasalnya, Demokrat tidak mendapatkan kursi di dapil tersebut lantaran hanya mengoleksi 86.214 suara, terbanyak kedelapan di antara 18 partai.
Apabila tidak ada putusan sengketa hasil pemilu yang menambah raihan suara Syarief ataupun Demokrat di dapil tersebut secara signifikan, maka politikus senior itu harus angkat kaki dari Kompleks Parlemen, Senayan.
Caleg pemenang di Dapil Jabar III diketahui setelah Republika mengkonversi raihan suara partai menjadi perolehan kursi menggunakan metode Sainte Lague, rumus resmi yang diatur UU Pemilu. Di dapil tersebut terdapat 9 kursi DPR yang diperebutkan.
Berikut daftar lengkap partai yang mendapatkan kursi dan caleg pemenang kursi Dapil Jabar III:
- Partai Golkar dapat dua kursi DPR. Pemenang kursi Melli Darsa yang meraih 74.533 suara dan Ilham Permana (61.731 suara)
- Partai Gerindra dapat dua kursi. Pemenang kursi Kamrussamad (70.309 suara) dan Endang Setyawati (54.833 suara)
- PDIP mendapatkan satu kursi untuk Muhamad Abdul Azis Sefudin (97.123 suara)
- PKS dapat satu kursi yang dimenangi oleh Ecky Awal Mucharam (109.825 suara)
- PKB dapat satu kursi untuk Neng Em Marhamah Zulfa Hiz (55.332 suara)
- PAN peroleh satu kursi untuk Eddy Soeparno (66.703 suara)
- Partai Nasdem juga dapat satu kursi untuk Ananda Tohpati (24.383 suara)