Rabu 20 Mar 2024 16:18 WIB

Ibas Apresiasi Erick Thohir Bikin BUMN Lebih Sehat

Apresiasi ke Pak Erick yang menjadikan korporasi lebih sehat, utang lebih terkendali.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Erik Purnama Putra
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir.
Foto: ANTARA/Maria Cicilia Galuh
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi VI DPR, Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas memuji tangan dingin Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam membenahi kondisi perusahaan pelat merah. Ibas pun mendukung adanya suntikan negara kepada BUMN mengingat kontribusi besar yang juga diberikan BUMN kepada negara. 

"Agresivitas negara melalui investasi, alokasi anggaran PMN terhadap BUMN sangat diperlukan, sejauh itu memberikan benefit secara korporasi dan ekonomi Indonesia secara keseluruhan," ujar Ibas saat rapat kerja dengan Menteri BUMN Erick Thohir di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (19/3/2024).

Baca: Daftar Empat Emiten Saham Naik Signifikan pada Ramadhan 1445 Hijriyah

Ibas mengatakan, BUMN mampu menggunakan penyertaan modal negara (PMN) dengan lebih optimal dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu pun berdampak besar bagi kinerja perusahaan maupun terhadap perekonomian nasional. 

"Saya rasa cukup masuk akal, dengan kucuran dana sebesar Rp 80 triliun dalam dua tahun terakhir, kita telah menghasilkan dividen yang baik. Apresiasi ke Pak Erick yang menjadikan korporasi lebih sehat, utang lebih terkendali, pajak masuk dan efek berganda ekonomi dalam setiap proses aksi korporasi," ucap Ibas.

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR itu pun mendukung langkah Erick membuat  peta jalan BUMN 2024-2034. Ibas menilai peta jalan tersebut menjadi terobosan baru dalam menetapkan inisiatif strategis BUMN yang lebih berkelanjutan. 

Baca: Pabriknya Dikunjungi Prabowo, Emiten Haji Isam Langsung ARA

"Saya juga mengikuti bagaimana Kementerian BUMN merancang roadmap sebagai langkah strategis untuk transformasi dan konsolidasi jumlah BUMN itu 30-40, yang saya rasa itu cukup ideal," kata Ibas.

Dengan sejumlah transformasi dan juga penyusunan peta jalan ke depan, Ibas berharap BUMN dapat semakin sehat, solutif dan inovatif untuk menjawab kebutuhan masyarakat dan ekonomi nasional.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement