REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Wakil Presiden RI, Maruf Amin, optimistis penanganan mudik lebaran Idul Fitri 1445 Hijriyah akan berjalan lebih baik dibandingkan mudik di tahun-tahun sebelumnya. Maruf menyebut pemerintah dari jauh-jauh hari telah membahas penanganan mudik agar dapat mengantisipasi kejadian-kejadian yang dapat mengganggu mudik.
“Saya kira tahun ini lebih besar dari tahun yang lalu, dan itu sudah diantisipasi melalui sidang-sidang kabinet tentang, baik yang menyangkut keamanan, transportasi, ketersediaan untuk pengangkutan,” kata Maruf di Kendari, Sulawesi Selatan, Kamis (21/3/2024).
Seperti biasanya kata Maruf, pemerintah juga menyediakan mudik gratis bagi masyarakat. Wapres mengimbau warga agar memanfaatkan fasilitas mudik gratis ketimbang memaksakan mudik naik sepeda motor.
“Berbagai antisiapsi yang lainnya baik dari kepolisian, Kemenhub itu semuanya sudah disiapkan oleh pemerintah. Tahun yang lalu sudah bagus hasilnya dan saya kira tahun ini akan lebih baik lagi dari tahun yang lalu,” ucap Maruf.
Kemudian mengenai adanya potensi lonjakan harga tiket transportasi saat musim mudik, Wapres menyebut hal itu sebagai konsekuensi dari keadaan. Karena setiap Ramadhan dan lebaran, selalu terjadi kenaikan harga sehingga berimbas kepada kenaikan harga tiket transportasi.
“Sekarang ada terjadi indikasi ada kenaikan harga pangan, harga ini. Jadi itu kan berpengaruh kepada yang lain-lain. Tapi kita harapkan masih dalam batas yang wajar, yang masih masuk akal lah jangan terlalu tinggi. Itu nanti diatur oleh pemerintah,” kata Maruf menambahkan.