Jumat 22 Mar 2024 11:52 WIB

Surya Paloh Bertemu Prabowo Siang Ini

Nasdem sebut Prabowo yang meminta bertemu Paloh.

Rep: Eva Rianti/ Red: Indira Rezkisari
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh (kiri) bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan).
Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh (kiri) bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum (Ketum) Partai Nasdem, Surya Paloh (SP), akan bertemu dengan presiden terpilih Prabowo Subianto di Nasdem Tower, Menteng, Jakarta Pusat. Pertemuan itu rencananya akan berlangsung pada Jumat (22/3/2024) pukul 13.30 WIB.

 

Baca Juga

"Iya benar (Prabowo datang ke Nasdem Tower bertemu SP)," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem Hermawi Taslim, saat dikonfirmasi Republika, Jumat (22/3/2024).

 

Hermawi menyebut, pertemuan merupakan  keinginan dari Prabowo Subianto. Capres yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu, lanjutnya, ingin bertemu dengan SP untuk bersilaturahmi.

 

"Pak Prabowo yang mau datang silaturahmi, dan akan diterima oleh Pak SP," tuturnya.

 

Saat ditanya lebih lanjut mengenai pembahasan yang akan dibahas dalam pertemuan tersebut berupa kemungkinan adanya langkah koalisi, Hermawi hanya menekankan pertemuan itu adalah bentuk silaturahmi. "(Agendanya) Silaturahmi," ujarnya, tak mengiyakan.

 

Diketahui sebelumnya, SP dan capres yang diusungnya dalam Pilpres 2024 Anies Baswedan berbeda sikap terhadap pengumuman hasil pemenang Pilpres 2024. Pada Rabu (20/3/2024) malam saat Prabowo dinyatakan resmi menang oleh KPU RI, SP menyatakan Partai Nasdem menerima hasil, bahkan menyampaikan ucapan selamat untuk Prabowo-Gibran. Sementara itu, Anies meresponsnya dengan langsung mengajukan sengketa pemilu ke Mahkamah Konstitusi (MK) keesokan harinya atau pada Kamis (21/3/2024)

 

Menanggapi persepsi perbedaan sikap itu, Anies mengatakan bahwa dirinya menghormati sikap Partai Nasdem yang mengusungnya dalam Pilpres. Dia tidak mempermasalahkan perbedaan sikap itu.

 

"Terkait dengan sikap, kita semua memahami bahwa sedang menjalani proses konstitusional. Partai politik memiliki hak konstitusional. Dan parpol juga memiliki sikap yang harus dihormati. Jadi kami menghormati, menghargai," kata Anies dalam konferensi pers mengenai pengajuan sengketa pemilu, didampingi cawapresnya, Muhaimin Iskandar, di Markas Pemenangan AMIN, Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (21/3/2024).

 

Anies menyebut tak hanya pada Partai Nasdem, dirinya juga akan menghormati partai-partai Koalisi Perubahan lainnya yakni PKS dan PKB jika memiliki sikap yang sama dengan Partai Nasdem.

 

"Jadi di aspek itu kita bersama-sama dan kita saling menghormati. Kita juga menghormati langkah yang diambil oleh semua partai-partai lain dan harapannya nanti kita akan melihat demokrasi kita lebih baik," ujarnya.

 

Kendati demikian, meski beda sikap dalam menanggapi hasil Pilpres, Anies meyakini semangat perubahan antara dirinya dengan Partai Nasdem dan partai koalisi lainnya tetap sama. "Dan Insya Allah kita terus sejalan di dalam mengusung gagasan perubahan untuk demokrasi yang lebih baik," tuturnya.

SP pada Rabu (20/3/2024) malam menyatakan menerima keputusan hasil Pilpres 2024. Dalam pemaparannya, SP mengatakan sebagai sebuah mekanisme yang telah ditetapkan dan mesti disepakati bersama dalam kehidupan bernegara, hasil pemilu harus diterima.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement