Jumat 22 Mar 2024 12:42 WIB

Prabowo ke Kantor Nasdem, Sahroni Anggap Wajar Pendukung Anies Kecewa

Nasdem tegaskan kedatangan Prabowo merupakan keinginan ketum Gerindra itu sendiri.

Rep: Rizky Suryarandika/Eva/ Red: Teguh Firmansyah
Bendahara Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Sahroni memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (22/3/2024).
Foto: Republiika/Rizky Suryarandika
Bendahara Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Sahroni memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (22/3/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bendahara Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Sahroni menyampaikan Presiden terpilih RI 2024-2029 Prabowo Subianto berencana menyambangi kantor DPP NasDem pada siang ini. Kegiatan ini diakuinya akan mengundang reaksi dari pendukung Anies Baswedan selaku Capres yang diusung Nasdem. 

Sahroni menyebut Prabowo diagendakan tiba sekitar 13.30 WIB di kantor pusat Nasdem. Sahroni pun mengakui bakal hadir dalam kegiatan tersebut.  "Iya nanti jam setengah 2," kata Sahroni usai menjalani pemeriksaan di KPK pada Jumat (22/3/2024). 

 

Atas rencana pertemuan itu, Sahroni merasa wajar kalau ada pendukung Anies yang menaruh kekecewaan terhadap Nasdem. Menurutnya, sikap tersebut adalah hal yang lumrah dalam berpolitik.  "Biasalah kecewa (pendukung Anies)," ujar Wakil Ketua Komisi III DPR RI tersebut. 

 

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah menetapkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024 secara resmi. Prabowo-Gibran unggul di hampir semua Provinsi kecuali Aceh dan Sumatera Barat. 

 

Berdasarkan informasi di kalangan wartawan, memang beredar informasi bahwa Prabowo bakal mendatangi kantor Nasdem pada siang ini. Tapi belum. Diketahui apa saja yang akan dibicarakan oleh Ketum Partai Gerindra itu. 

 

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem Hermawi Taslim mengatakan  pertemuan itu merupakan atas keinginan dari Prabowo Subianto. Capres yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu, lanjutnya, ingin bertemu dengan SP untuk bersilaturahmi.  "Pak Prabowo yang mau datang silaturahmi, dan akan diterima oleh Pak SP," tuturnya. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement