REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banjir mengepung wilayah DKI Jakarta pada Jumat (22/3/2024). Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta, terdapat 55 wilayah rukun tetangga (RT) dan 30 ruas jalan yang terdampak banjir pada Jumat pagi.
Namun, berdasarkan data per Sabtu (23/3/2024) pagi, jumlah wilayah terdampak banjir sudah jauh berkurang. Pada Sabtu pagi, hanya terdapat sembilan RT yang masih terjadi genangan banjir.
“Alhamdulillah berkat sinergi dari sejumlah Perangkat Daerah, titik genangan di Jakarta bisa berkurang drastis di Sabtu pagi ini,” kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Sabtu.
Dari grafik yang telah dibuat dari data yang dihimpun BPBD Provinsi DKI Jakarta, jumlah RT terdampak banjir pada hari Jumat pukul 18.00 WIB berjumlah 39 RT. Namun, dalam waktu enam jam jumlah RT terdampak sudah berkurang sepertiganya, yaitu tinggal 13 RT.
“Saya mengapresiasi kepada semua petugas yang telah bekerja keras sehingga dalam waktu enam jam sejumlah genangan sudah surut,” kata Heru.
Sebelumnya, BPBD terus melakukan berbagai upaya untuk penanganan banjir di DKI Jakarta. BPBD juga terus berkoordinasi dengan dinas terkait untuk penanganan banjir.
"Kami berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air, Dinas Bina Marga, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan untuk melakukan penyedotan genangan,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Provinsi DKI Jakarta Isnawa Adji.
