Senin 25 Mar 2024 02:44 WIB

Pengakuan Ketua RT tentang Perawat RS Santosa yang Ditemukan Meninggal di Rumah Kontrakan

Korban diketahui sempat didatangi kedua orang tuanya dan sang pacar.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Agus raharjo
Seorang perawat Rumah Sakit Santosa Bandung berinisial H ditemukan tewas tergantung seutas tali di pintu kamar kontrakannya di Gang Melati 2, Jalan Kopo, Kota Bandung, Ahad (24/3/2024) sekitar pukul 13.00 WIB. Korban ditemukan oleh teman satu kontrakannya dan langsung dilaporkan ke polisi.
Foto: Republika/M Fauzi Ridwan
Seorang perawat Rumah Sakit Santosa Bandung berinisial H ditemukan tewas tergantung seutas tali di pintu kamar kontrakannya di Gang Melati 2, Jalan Kopo, Kota Bandung, Ahad (24/3/2024) sekitar pukul 13.00 WIB. Korban ditemukan oleh teman satu kontrakannya dan langsung dilaporkan ke polisi.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Ketua RT 02 RW 02 Iwan Hari mengaku mendapatkan informasi ada seorang perawat Rumah Sakit Santosa bandung meninggal dari pemilik rumah. Perawat berinisial H ditemukan meninggal tergantung seutas tali di pintu kamar kontrakannya di Gang melati 2, Jalan Kopo, Kota Bandung, pada Ahad (24/3/2024). 

Korban pertama kali ditemukan sekitar pukul 13.00 WIB oleh teman satu kontrakannya. Peristiwa ini juga dilaporkan ke pihak kepolisian. Hari mengaku, saat tiba di area luar rumah kontrakan, ia melihat seseorang yang diduga bunuh diri.

Baca Juga

"Saya lihat dari luar tergantung di pintu kamar posisi menghadap ke dalam atau munggungin," tutur dia ditemui di lokasi, Ahad (24/3/2034).

Hari mengatakan, korban merupakan perawat di Rumah Sakit Santosa Bandung. Korban diketahui sudah mengontrak kamar di Gang Melati satu tahun terakhir. Korban merupakan warga Garut dan tinggal di Bandung sendiri.

"Dia kerja di Rumah Sakit Santosa, perawat," kata dia.

Ia mengaku tidak menyangka sekaligus kaget terdapat peristiwa tersebut di lingkungannya. Sebab selama ini tidak pernah terjadi peristiwa tersebut. "Gak menyangka belum pernah ngalami begini kaget," kata dia.

Tak ada sikap aneh...

 

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement