REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah mengatakan ajang IBL All Star 2024 akan digelar pada 27 April mendatang di Jakarta. Untuk venue pertandingan belum diputuskan. Namun ada dua pilihan, yakni Indonesia Arena, Senayan dan Britama Arena, Kelapa Gading.
Mengenai kemungkinan untuk berkolaborasi dengan ajang Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 yang akan digelar 23-26 April di Kota Jakarta, menurut Junas masih terus dibahas.
“Rencananya untuk venue pertandingan akan kami tentukan pada akhir Maret ini. Opsi sementara dua tempat yakni di Indonesia Arena atau Britama Arena. Buat kami keduanya cukup baik dan saya rasa sudah lama publik basket ibu kota tidak merasakan atmosfer All Star,” ungkap Junas saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (27/3/2024).
Junas sejatinya ingin penyelenggaraan IBL All Star 2024 bisa diselenggarakan di Indonesia Arena. Venue basket berkapasitas 16 ribu penonton itu dinilai cocok dan sangat mengakomodir penyelenggaraan All Star.
Tantangan untuk IBL jika mampu menyelenggarakan All Star di Indonesia Arena mengingat harga sewa dari venue tersebut terbilang mahal. Untuk itu saat ini pihaknya terus melakukan pendekatan untuk bisa segera menentukan tempat diselenggarakannya ajang IBL All Star 2024.
“Untuk Indonesia Arena harga sewa masih terlampau tinggi. Kami juga sedang mencari opsi agar bisa terselenggara IBL All Star di Indonesia Arena,” tambah Junas.
Rencananya All Star tahun ini masih mengusung tema yang sama yakni mempertemukan tim Future dengan Legacy seperti edisi 2023 di Semarang. Nantinya untuk membuat acara semakin semarak, diadakan skills challenge, 3-point contest, dan slam dunk contest.