Sabtu 30 Mar 2024 09:43 WIB

Peredaran Uang di Sleman Selama Lebaran 2024 Diperkirakan Capai Ratusan Miliar

Pemkab Sleman menargetkan jumlah wisatawan di Sleman mencapai 300-450 ribu orang

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Wisatawan mengikuti trip wisata lava tour Merapi di kawasan Kali Kuning, Sleman. Pemkab Sleman menargetkan jumlah wisatawan di Sleman mencapai 300-450 ribu orang
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Wisatawan mengikuti trip wisata lava tour Merapi di kawasan Kali Kuning, Sleman. Pemkab Sleman menargetkan jumlah wisatawan di Sleman mencapai 300-450 ribu orang

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa siap menyambut kedatangan 4 juta pemudik yang masuk ke Kabupaten Sleman pada saat libur lebaran 2024. Ia meyakini lonjakan pemudik tersebut akan ikut menyumbang jumlah peredaran uang di Sleman.

"Prediksi peredaran uang (di Sleman) selama libur Hari Raya Idul Fitri bekisar antara Rp 600 miliar hingga Rp2,8 triliun," kata Danang Maharsa, Kamis (28/3/2024) lalu.

Pemkab Sleman menargetkan jumlah wisatawan di Sleman mencapai 300-450 ribu orang. Length of Stay wisatawan pada periode libur lebaran kali ini diperkirakan selama 2–2,5 hari.  Sementara rata-rata okupansi hotel pada periode tersebut berada diantara 75–100 persen.

Danang menuturkan pihaknya juga memprediksi  belanja wisatawan pada periode libur hari raya Idul Fitri akan berkisar di antara Rp1 juta–Rp2,5 juta, dimana rata-rata belanja tersebut telah mencakup akomodasi, makan minum, tiket masuk objek wisata, serta belanja oleh-oleh.

"Sebaran (perputaran uang) kuliner, destinasi dan desa wisata dan juga fasilitas akomodasi, tersebar relatif merata di semua wilayah di Kabupaten Sleman," ucapnya.

Danang mengungkapkan Pemkab Sleman telah menyiapkan berbagai agenda kegiatan hiburan untuk menarik wisatawan berkunjung ke destinasi wisata, termasuk di lereng Merapi. Ada pula beberapa atraksi hiburan yang disiapkan di Tlogoputri Kaliurang pada Sabtu 13 April - 15 April mendatang.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Ishadi Zayid optimisti target pendapatan dan kunjungan wisatawan itu bisa tercapai dengan adanya momen mudik lebaran ini. Apalagi, wisatawan yang datang ke Kabupaten Sleman nantinya akan disuguhi atraksi wisata di Tlogo Putri, Kaliurang selama tiga hari berturut-turut.

Ia pun mengingatkan kepada pelaku wisata untuk tidak membuat nama Sleman tercoreng dengan nuthuk harga.

"Jangan sampai ada parkir nuthuk, kuliner nuthuk. Kita harus membuat wisatawan nyaman sehingga akan kembali berkunjung," imbaunya. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement