REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- AC Milan akan bertandang ke markas Fiorentina di Firenze, dalam lanjutan Serie A pada Ahad (31/3/2024) dini hari WIB. Pelatih Milan Stefano Pioli memperkirakan akan menjalani malam emosional karena para pendukung tuan rumah akan memberikan penghormatan kepada mantan CEO klub mereka, Joe Barone, yang baru saja meninggal dunia.
Laga kontra Milan akan menjadi pertandingan pertama Fiorentina sejak Barone meninggal dunia pada 19 Maret. Stadio Artemio Franchi penuh sesak, emosi akan memuncak, dan situasi ini pernah dialami Pioli sebelumnya.
Pioli adalah pelatih Fiorentina pada tahun 2018 ketika kapten mereka, Davide Astori, meninggal dunia. Ia tahu betul apa yang akan terjadi di Firenze.
"Sayangnya, ini bukan situasi pertama seperti ini yang menimpa Fiorentina," kata Pioli dalam konferensi pers. Firenze dan para penggemar Viola sangat fantastis dalam hal bersatu dan bersama untuk mengatasi momen-momen ini. Ketika duka ini melanda, mereka menjadi satu keluarga besar."
Ia mengatakan, kondisi yang spesial menanti Milan untuk penghormatakan kepada Barone yang telah melakukan banyak hal untuk Fiorentina. "Namun kemudian akan ada pertandingan yang harus dimainkan," tegas PIoli.
Kematian Barone membuat para pemain, staf, dan penggemar Fiorentina sangat terkejut. Pertandingan terakhir mereka dengan Atalanta ditunda setelah Barone mengalami serangan jantung tak lama sebelum tim harus meninggalkan hotel menuju stadion.
Vincenzo Italiano memiliki tugas untuk mempersiapkan timnya untuk menghadapi laga emosional tersebut, dan Fiorentina masih terlibat dalam Coppa Italia dan UEFA Conference League.
"Kami harus segera memulai lagi, dan menghormati direktur dengan cara terbaik, menampilkan karakteristiknya di atas lapangan, semangat, cinta, keterikatan dengan kota ini, warna-warna ini, dan klub ini," ujar Italiano.
"Kami tahu bahwa kami bermain di sebuah tempat di mana seluruh stadion akan memberikan kami semua kekuatan untuk mendapatkan hasil maksimal.
"Saya hanya meminta agar dari sini hingga akhir, kami semua mulai bersatu untuk mencapai sesuatu yang luar biasa. Saya mengharapkan dorongan yang besar dari tim, terutama di saat-saat sulit."
Milan berada di urutan kedua dalam klasemen, 14 poin di belakang pemuncak klasemen Inter Milan dan tiga poin di depan Juventus, sementara Fiorentina berada di posisi kedelapan.