REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gudang peluru Batalyon Altileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya di Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat meledak sekitar pukul 18.30 WIB pada Sabtu (30/3/2024). Dari pantauan Republika.co.id di lapangan, ledakan gudang peluru ini menyebabkan kaca rumah masyarakat sekitar lokasi kejadian pecah. Bahkan, banyak peluru dan granat yang terpental akibat ledakan ini.
"Peluru dan granat terpental. Kaca di rumah warga banyak yang pecah," kata Wisnu, wartawan Republika.co.id yang melaporkan dari lokasi kejadian.
Hingga saat ini suara ledakan dilaporkan masih terdengar. Namun lokasi sekitar peristiwa sudah disterilkan oleh petugas hingga jarak 2 km dari lokasi ledakan. Sementara itu, tampak terlihat mobil ambulans dan juga mobil jenazah yang sudah berlalu lalang di lokasi kejadian. Namun belum diketahui, berapa banyak korban akibat peristiwa ini.
Sebelumnya dilaporkan, ledakan besar yang terjadi di gudang peluru Batalyon Altileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya di Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat menyebabkan lalu lintas di Jalan Narogong, tersendat.