Rabu 03 Apr 2024 21:51 WIB

BUMN Indra Karya Raih The Best SOE dengan Aset Rp 500 Miliar

Perseroan berhasil melakukan scale up bisnis untuk terus menorehkan kinerja positif.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Erik Purnama Putra
Kantor PT Indra Karya (Persero).
Foto: Dok PT Indra Karya
Kantor PT Indra Karya (Persero).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai BUMN yang bergerak di bidang layanan jasa konsultan konstruksi, PT Indra Karya (Persero) meraih penghargaan lagi atas kinerja positifnya. PT Indra Karya diganjar penghargaan The Best Stated Owned Enterprises (SOE) kategori peringkat kedua BUMN dengan aset Rp 500 miliar.

PT Indra Karya juga meraih predikat 'Sangat Bagus' di Ajang 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2023 tersebut. Capaian prestasi perusahaan yang didasarkan adanya kerja sama tim yang baik sesuai sengan core value AKHLAK BUMN, yaitu Kolaboratif dan Adaptif.

Alhasil, perseroan berhasil melakukan business scale up. Vice President Corporate Secretary PT Indra Karya (Persero), Okky Suryono bersyukur atas capaian perusahaan tersebut.

"Alhamdulillah, upaya serius dalam melakukan scale up bisnis untuk terus menorehkan kinerja positif tersebut, telah membuahkan hasil pengakuan pencapaian berupa penghargaan sebagai The Best Stated Owned Enterprises (SOE) di ajang Awarding Infobank Tahun 2024," ucap Okky dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (3/4/2024).

PT Indra Karya juga terus melakukan pengembangan dan optimalisasi layanan di tiga sektor utama, yakni sumber daya air (SDA), energi dan energi baru terbarukan (EBT), serta transportasi. Menurut Okky, perusahaan memiliki visi misi sebagai konsultan terbaik di Asia.

Beberapa upaya strategis yang dilakukan, antara lain, melakukan transformasi bisnis, penguatan layanan digitalisasi, penguatan pasar dalam negeri, penguatan kerja sama pasar luar negeri, serta diversifikasi usaha. Hal itu menjadikan perusahaan mencapai kinerja positif dalam menjalankan kegiatan usaha dan bisnis pada 2023.

Tidak lupa, menurut Okky, penghargaan yang didapat merupakan hasil dari kolaborasi kerja tim dan komitmen dari seluruh insan Indra Karya. Hingga akhir 2023, perusahaan mencatatkan peningkatan kinerja kontrak sekitar 118,4 persen jika dibandingkan dari capaian pada 2022.

"Pada tahun 2023 lalu, Indra Karya telah membukukan pendapatan sebesar Rp 210,39 miliar dengan kontrak kerja senilai Rp 600,16 miliar serta mencatatkan laba bersih senilai Rp 13,27 miliar dengan total aset yang tercatatkan meningkat 104 persen dari 2022," kata Okky.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement