REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU--- Pemkab Indramayu memiliki gerakan Sedekah Sepatu bagi anak-anak SD dan SMP yang kurang mampu dan yatim piatu. Gerakan itupun mendapat dukungan dari para aparatur sipil negara (ASN) maupun sejumlah pihak lainnya.

Menurut Bupati Indramayu, Nina Agustina, awalnya pihaknya menargetkan 1.000 pasang sepatu. Namun, dengan banyaknya dukungan, sepatu yang telah berhasil dikumpulkan mencapai 3.664 pasang sepatu. Penyaluran bantuan sepatu itu dilakukan langsung oleh Nina kepada perwakilan 100 siswa SD dan SMP  di Gedung Landraad, Alun-alun Puspawangi Indramayu, Rabu (3/4/2024).

‘’Alhamdulillah kita berkesempatan sedekah di bulan suci Ramadhan ini, untuk menyerahkan sepatu kepada siswa SD dan SMP,’’ ujar Nina.

Nina mengatakan, sedekah selain merupakan amal bagi seorang muslim sekaligus  memiliki manfaat bagi sesama. Dia berharap, kepedulian semua pihak dalam gerakan Sedekah Sepatu itu bisa memuliakan dan membawa manfaat bagi para siswa tersebut.

‘’Pendidikan menjadi kunci utama untuk memajukan kehidupan bangsa guna mengembangkan Sumber Daya Manusia. Semoga dengan inisiasi ini, penyaluran sedekah sepatu bisa memotivasi siswa untuk terus giat belajar dan sekolah,’’ katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Indramayu, Caridin menyampaikan terima kasih kepada bupati yang telah menginisiasi sedekah sepatu tersebut. ‘’Atas nama masyarakat Indramayu dan keluarga besar Disdikbud Kabupaten Indramayu, kami sangat berterima kasih kepada Ibu Bupati yang menginisiasi kegiatan sedekah sepatu,’’ katanya.

Caridin juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang sudah ambil bagian dalam kegiatan sedekah tersebut. Dia juga mengapresiasi kepedulian berbagai pihak lainnya yang turut serta menyumbangkan sepatu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika