REPUBLIKA.CO.ID, ATHENA -- Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa (EU) Josep Borrell dan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian mendiskusikan serangan Israel terhadap konsulat Iran di Damaskus, Suriah pekan ini. Keduanya berdiskusi melalui panggilan telepon pada Rabu (3/4/2024).
"Saya berbicara dengan Menlu Iran Hossein Amir-Abdollahian, menegaskan kembali kecaman kami atas serangan terhadap fasilitas diplomatik Iran di Damaskus yang mengakibatkan beberapa korban jiwa," kata Borrell di akun media sosial X.
Borrell menyoroti perlunya keamanan tempat dan personel diplomatik yang tidak dapat diganggu gugat menurut hukum dan perjanjian internasional. Dia menambahkan bahwa "perlu menghindari eskalasi lebih lanjut".
Serangan Israel menewaskan tujuh orang, termasuk dua jenderal dari Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran, Brigjen Jenderal Mohammad Reza Zahedi, yang memimpin pasukan elite Quds di Lebanon dan Suriah hingga 2016, dan Jenderal Mohammad Hadi Haji Rahimi, yakni wakil komandan di Pasukan Quds.