REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Amerika Serikat Joe Biden merasa marah dan terpukul atas kematian tujuh pekerja kemanusiaan World Central Kithen dalam serangan yang dilakukan oleh Israel di Jalur Gaza. Satu di antara korban adalah warga negara Amerika Serikat.
"Saya merasa marah dan terpukul atas kematian tujuh pekerja kemanusiaan World Central Kitchen (WCK), termasuk seorang warga negara Amerika, yang terjadi di Gaza pada hari Senin (1/4) waktu setempat," ujar Joe Biden dalam siaran pres Kedutaan Besar AS yang diterima Republika di Jakarta, Kamis (4/4/2024).
Biden mengatakan, mereka telah menyediakan makanan bagi warga sipil yang kelaparan di tengah perang. Mereka adalah pemberani dan tidak mementingkan diri sendiri. "Kematian mereka adalah sebuah tragedi."
Israel telah berjanji untuk melakukan penyelidikan menyeluruh guna mengetahui penyebab kendaraan pekerja bantuan tersebut terkena serangan udara. Biden meminta agar Investigasi tersebut harus cepat dilakukan sehingga ada pertanggungjawaban. "Dan temuannya harus dipublikasikan."