Jumat 05 Apr 2024 10:45 WIB

Airlangga di Sidang MK Jelaskan Bantuan Pangan El Nino 2024

Bansos pangan diberikan karena adanya fenomena cuaca El Nino.

Rep: Febryan A/ Red: Erik Purnama Putra
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino.
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan, pemerintah memberikan bansos berupa bantuan pangan kepada rakyat tahun 2023 dan 2024 karena adanya fenomena cuaca El Nino. Hal itu untuk menepis bansos diadakan terkait Pilpres 2024.

Airlangga menyampaikan keterangan itu dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jumat (5/5/2024). Bansos menjadi topik bahasan karena pasangan capres-cawapres Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud dalam gugatannya mendalilkan bahwa Presiden Jokowi menyalahgunakan bansos untuk kepentingan pemenangan Prabowo-Gibran.

Baca Juga

Airlangga mengatakan, pemerintah menyalurkan bantuan pangan dan bantuan langsung tunai (BLT) untuk melindungi masyarakat miskin dan rentan terdampak fenomena El Nino dan gangguan rantai pasik pangan global. Tujuannya agar daya beli masyarakat tetap terjaga.

Pada 2023, sambung dia, pemerintah menyalurkan bantuan 10 kilogram beras kepada 21,3 juta penerima durasi Maret hingga Mei dan September hingga Desember. Penerimanya adalah masyarakat yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial. Program yang ditangani Kemensos ini realisasi anggarannya Rp 18,1 triliun.