Senin 08 Apr 2024 04:13 WIB

Gedung Kantor LBH-YLBHI Jakarta Terbakar Ahad Malam

Sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan memadamkan api.

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Agus raharjo
Ilustrasi Kebakaran
Foto: Foto : MgRol112
Ilustrasi Kebakaran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Gedung Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) - Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBH) yang berada di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat (Jakpus) terbakar, Ahad (7/4/2024) malam. Enam unit mobil pemadam kebakaran, bekerja keras untuk memadamkan kobaran api.

Hingga Senin (8/4/2024) dini hari, belum ada catatan korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Direktur LBH Jakarta Citra Refarandum dalam siaran persnya menerangkan, dari kesaksian pemilik warung yang berdagang di depan Kantor LBH, Wasiatun mengatakan, kobaran api mulai membesar sekitar pukul 22.00 WIB.

Baca Juga

Sebelum muncul kobaran api, Wasitaun, kata Citra, sempat mendengarkan suara ledakan. “Menurut saksi mata, Wasiatun pemilik warung pecel lele di depan kantor LBH, ia mendengar tiga kali suara ledakan keras, dan percikan api dari AC di lantai dua gedung,” kata Citra, Ahad (7/4/2024) malam.

Dari ledakan tersebut, kata Citra menduga, memunculkan kobaran api yang menjalar di lantai 2 dan 3. “Enam unit mobil pemadam kebakaran datang dan berupaya memadamkan api. Dan sampai tengah malam, api sudah dapat dipadamkan, namun masih dalam pemantauan petugas agar api tidak kembali menjalar,” tutur Citra.

“Dan dalam kejadian ini, tidak ada korban jiwa,” ujar Citra menambahkan. Adapun kerugian materiil yang dialami dari kebakaran ini, kata Citra, belum dapat dipastikan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement