REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Bos Manchester City Pep Guardiola merasa superstar Real Madrid Jude Bellingham berbeda dari pemain lain karena IQ sepak bolanya yang tinggi. Pemain muda Inggris – salah satu gelandang terbaik di dunia – berharap bisa membantu raksasa Spanyol membalas dendam atas pertemuan Liga Champions musim lalu.
Manchester City mengalahkan Real Madrid di empat besar saat mereka meraih treble bersejarah musim lalu dan kedua tim akan menghadapi pertarungan lain di perempat final musim ini. Juara Liga Primer Inggris bertandang ke Bernabeu untuk pertandingan leg pertama pada Rabu (10/4/2024), dan Guardiola memberikan pembaruan berita tim yang penting menjelang pertandingan tersebut.
Bos City mengkonfirmasi Josko Gvardiol telah melakukan perjalanan ke Madrid tetapi diragukan tampil setelah absen latihan, sementara mereka akan tanpa Kyle Walker dalam pukulan telak. Guardiola juga ditanyai tentang Bellingham dan memberikan penilaiannya tentang pemain Inggris tersebut.
"Apa yang membuat perbedaan adalah apa yang ada dalam pikirannya. Dia menjalani musim yang cemerlang. (Dia) sangat muda. Dia memiliki karir yang mengesankan di depannya," kata Guardiola jelang pertandingan, dikutip dari Metro, Selasa (9/4/2024).
Gelandang bintang City Rodri juga menghadiri konferensi pers, berbagi pemikirannya tentang Bellingham menjelang perempat final. "Kami sudah mengenal Jude sejak kami bertemu Borussia Dotmund. Kami sudah tahu tipe pemain seperti apa dia," kata Rodri.
"Dia sangat kuat, dengan kekuatan, dan kemampuan untuk mencapai lini kedua. Kami sudah tahu. Tapi saya tidak suka fokus pada satu pemain. Mereka punya potensi yang sangat besar di lapangan," ujarnya menambahkan.