REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter memaksimalkan operasional commuter line Merak dan Bandara Soekarno-Hatta (Basoetta). Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan pada Hari Lebaran pertama ini (10/4/2024) operasional pelayanan perjalanan Commuter Line Merak kembali normal.
“Commuter Line Merak melayani naik dan turun penggunanya di Stasiun Krenceng dan Stasiun Merak dengan mengoperasikan sebanyak 14 perjalanan. Dimanana sebelumnya tanggal 3-9 April 2024 dilakukan penyesuaian layanan perjalanan hanya sampai di Stasiun Cilegon,” kata Anne dalam pernyataan tertulisnya, dikutip Kamis (11/4/2024).
Dia menjelaskan, selama periode penyesuaian tersebut, Stasiun Cilegon melayani sebanyak 13.657 orang atau rata-rata sebanyak 1.951 orang per harinya. Tercatat volume pengguna terbanyak yang dilayani di Stasiun Cilegon yaitu sebanyak 2.404 orang pada 6 April 2024.
Sementara itu, Stasiun Rangkasbitung sebagai stasiun pemberangkatan Commuter Line Merak mencatat volume pada periode penyesuaian tersebut sebanyak 32.529 orang atau rata-rata 4.647 orang per harinya. “Tercatat volume tertinggi sebanyak 5.742 orang pada 6 April 2024 kemarin,” ucap Anne.
Sementara itu, untuk volume pengguna Commuter Line Basoetta sepanjang masa angkutan lebaran ini sebanyak 71.618 orang. Dengan mengoperasikan sebanyak 56 perjalanan dan menambahkan delapan perjalanan pada tanggal 5-8 April dan 13-16 April diharapkan bisa sebagai transportasi pemudik menuju Bandara Soekarno Hatta.
Selain itu mulai 1 Maret 2024, KAI Commuter melakukan ujicoba penambahan layanan pemberhentian untuk naik turun pengguna Commuter Line Basoetta di Stasiun Rawa Buaya. Sebelumnya lima stasiun (Stasiun Manggarai, Stasiun BNI City, Stasiun Duri, Stasiun Batu Ceper dan Stasiun Basoetta) sebagai stasiun pelayanan naik-turun tiap harinya.
“Hal tersebut bisa menjadi alternatif pilihan masyarakat sekitar wilayah Tanggerang untuk menuju kawasan sekitar Sudirman atau sebaliknya,” ungkap Anne.