Jumat 12 Apr 2024 22:24 WIB

Perantau Diminta Punya Tujuan Jelas di Bandung, Agar tak Tambah Angka Pengangguran

Warga yang kembali dari kampung halaman diminta tak mengajak saudara.

Calon penumpang Kereta Api (KA) termasuk dari peserta program mudik gratis bertajuk Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 memadati Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/4/2024). Menurut PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 2 Bandung, memprediksi puncak arus mudik penumpang kereta api terjadi pada Sabtu 6 April 2024.
Foto: Edi Yusuf/Republika
Calon penumpang Kereta Api (KA) termasuk dari peserta program mudik gratis bertajuk Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 memadati Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/4/2024). Menurut PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 2 Bandung, memprediksi puncak arus mudik penumpang kereta api terjadi pada Sabtu 6 April 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, KOTA BANDUNG -- Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono, meminta warganya untuk tidak membawa saudara untuk merantau karena dikhawatirkan akan menambah jumlah pengangguran di Kota Kembang.

“Apabila pulang ke kampung halamannya, tolong begitu, ya, jangan mengajak kepada saudara-saudaranya masuk Kota Bandung tanpa ada sebuah tujuan yang jelas,” kata Bambang di Bandung, Jumat (12/4/2024) 

Baca Juga

Dia mengatakan hal tersebut bertujuan untuk menekan urbanisasi ke Kota Bandung. Menurutnya, apabila pendatang tidak memiliki tujuan yang jelas akan dikhawatirkan menjadi pengangguran baru.

“Kalau sudah pasti ada panggilan kerja silahkan, tapi ini pun kita coba batasi," kata dia.

Dia menyatakan telah meminta Dinas Perhubungan maupun Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil untuk menanyakan tujuannya para pendatang ke Kota Bandung melalui terminal maupun stasiun kereta api.

Bambang menambahkan pihaknya akan melakukan tindakan yang tegas dengan meminta para perantau untuk pulang kembali ke daerahnya apabila tidak mempunyai tujuan yang jelas saat tiba di Kota Bandung.

“Saya sudah meminta juga kepada petugas perhubungan di beberapa terminal, yang masuk ke terminal itu coba ditanya, tujuannya apa? Kalau misalkan tidak ada tujuan, diharapkan untuk kembali lagi,” katanya.

Bambang berharap dengan upaya ini, jumlah pengangguran di Kota Bandung tidak bertambah, sehingga dapat juga menekan angka kemiskinan di wilayahnya.

“Dengan kita menginformasikan dari awal kepada para pemudik bahwasanya, kalau bisa jangan bawa keluarganya ke sini kalau tidak ada tujuan jelas,” kata Bambang.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement