REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Apple Inc tengah gencar meningkatkan produksi iPhone di India. Laporan terbaru menyebutkan nilai produksi iPhone di India pada 2024 telah mencapai 14 miliar dolar AS (Rp 225 triliun).
"Apple kini memproduksi sebanyak 14 persen atau 1 dari 7 iPhone berasal dari India," tulis laporan yang dilansir Reuters, dikutip Ahad (14/4/2024).
Reuters melaporkan Pegatron sedang dalam pembicaraan lanjutan untuk menyerahkan kendali satu-satunya fasilitas manufaktur iPhone, yang terletak di dekat Chennai di negara bagian selatan Tamil Nadu, kepada Tata Group dari India.
Konglomerat barang konsumen India juga membangun pabrik lain di Hosur di Tamil Nadu, dengan Pegatron kemungkinan akan menjadi mitra usaha patungannya.
Foxconn mengumpulkan 67 persen dari total dengan 17 persen lebih banyak diproduksi oleh Pegatron hingga Maret 2024. Sementara itu, Wistron Corp yang berproduksi di negara bagian Karnataka juga baru saja diakuisisi Tata Group.
Apple menolak mengomentari laporan tersebut. Apple disebut ingin mendiversifikasi rantai pasokannya di luar Cina, pasca ketegangan geopolitik antara Beijing dan Washington, meskipun Cina masih menjadi pusat pembuatan iPhone terbesar di dunia.