REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi (Stamet) YIA memprediksi DIY akan kembali diguyur hujan dengan intensitas lebat pada Senin (15/4/2024) ini. Potensi hujan tersebut dapat disertai angin kencang.
Dikatakan BMKG Stamet YIA bahwa kondisi ini dapat terjadi pada siang hingga sore hari. Untuk itu, masyarakat diminta mewaspadai dampak yang bisa ditimbulkan akibat hujan tersebut.
"Peringatan dini, waspada potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir, dan angin kencang," kata BMKG Stamet YIA, Senin (15/4/2024).
BMKG Stamet YIA menyebut hujan dengan intensitas lebat disertai angin kencang ini berpotensi terjadi di sejumlah wilayah di DIY. Mulai dari Kabupaten Sleman, Kabupaten Gunung Kidul bagian utara, dan Kabupaten Kulon Progo bagian utara.
Sedangkan, pada malam harinya diperkirakan bakal terjadi hujan namun dengan intensitas ringan. Hujan dengan intensitas ringan ini dapat terjadi di Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, dan Kabupaten Gunung Kidul bagian utara.
“Untuk suhu udara 24-32 derajat celcius, dan kelembaban udara 70-95 persen,” ucap BMKG Stamet YIA.
Terkait arah angin, dikatakan BMKG bergerak dari timur ke selatan dengan kecepatan maksimum 20 kilometer per jam. BMKG Stamet YIA pun memperkirakan bahwa tidak terjadi gelombang tinggi di perairan selatan DIY pada Senin (15/4/2024) ini.
"Tinggi gelombang di perairan (selatan) Yogyakarta berkisar antara 1,25 meter sampai 2,5 meter atau masuk kategori sedang," tegas BMKG Stamet YIA.