Senin 15 Apr 2024 16:28 WIB

H+3 Lebaran, Lalin di Tol Trans Sumatra Meningkat 107 Persen

Peningkatan itu mencerminkan mobilitas dan kegiatan perjalanan arus balik Lebaran.

Kendaraan melintas di Gerbang Tol Indrapuri jalan tol Trans Sumatera ruas Sigli-Banda Aceh (Sibanceh), Aceh Besar, Aceh, Jumat (5/4/2024). PT Hutama Karya (Persero) membuka lima dari enam seksi tol ruas Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) untuk mudik Lebaran Idul Fitri 1445 H, yakni seksi Seulimeum-Jantho, seksi Jantho - Indrapuri, seksi Indrapuri - Blang Bintang yang berlaku tarif serta dua seksi yaitu Blang Bintang - Kuta Baro dan seksi Kuta Baro - Baitussalam yang tanpa dikenakan tarif, dengan prediksi puncak arus mudik pada Jumat (5/4) dan arus balik pada Sabtu (13/4).
Foto: ANTARA FOTO/Khalis Surry
Kendaraan melintas di Gerbang Tol Indrapuri jalan tol Trans Sumatera ruas Sigli-Banda Aceh (Sibanceh), Aceh Besar, Aceh, Jumat (5/4/2024). PT Hutama Karya (Persero) membuka lima dari enam seksi tol ruas Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) untuk mudik Lebaran Idul Fitri 1445 H, yakni seksi Seulimeum-Jantho, seksi Jantho - Indrapuri, seksi Indrapuri - Blang Bintang yang berlaku tarif serta dua seksi yaitu Blang Bintang - Kuta Baro dan seksi Kuta Baro - Baitussalam yang tanpa dikenakan tarif, dengan prediksi puncak arus mudik pada Jumat (5/4) dan arus balik pada Sabtu (13/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Volume Lalu Lintas (lalin) kendaraan yang melintasi Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) pada periode H+3 hingga H+5 Lebaran 2024 atau 12 April  sebanyak 437.979 kendaraan, meningkat signifikan 107 persen dari saat normal.

"Selama arus balik Lebaran 2024, PT Hutama Karya (Persero) mencatat volume lalu lintas (VLL) yang melintasi JTTS pada periode H+3 hingga H+5 Lebaran atau 12.April sebanyak 437.979 kendaraan, meningkat signifikan 107 persen dari VLL  normal," ujar EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim di Jakarta, Senin (15/4/2024).

Baca Juga

Peningkatan itu mencerminkan  mobilitas dan kegiatan perjalanan arus balik Lebaran 2024 di JTTS. Angka tersebut merupakan akumulasi dari kendaraan yang melintasi Tol Terbanggi Besar - Kayu Agung (Terpeka) sebanyak 85.762 kendaraan atau meningkat 77 persen dari VLL normal.

Kemudian kendaraan yang melintasi Tol Palembang - Prabumulih (Palindra & Inprabu) 71.240 Kendaraan atau meningkat 100 persen dari VLL normal. Kendaraan yang melintasi Tol Bengkulu - Taba Penanjung (Bengtaba) 11.760 kendaraan atau meningkat 164 persen dari VLL normal.

Kendaraan yang melintasi Tol Pekanbaru - Bangkinang (Pekbang) 38.083 kendaraan atau meningkat 121 persen dari VLL normal. Kendaraan yang melintasi Tol Pekanbaru - Dumai (Permai) 61.747 kendaraan atau meningkat 27 persen dari VLL normal.

Kendaraan yang melintasi Tol Indrapura - Lima Puluh (Inkis) 79.213 kendaraan atau lebih tinggi 221 persen dari VLL normal. Lalu kendaraan yang melintasi Tol Binjai – Tanjung Pura (Binsa) 62.841 kendaraan atau meningkat 115 persen dari VLL normal.

Kemudian kendaraan yang melintasi Tol Sigli - Banda Aceh (Seulimeum - Baitussalam) (Sibanceh) 27.333 kendaraan atau meningkat 176 persen dari VLL normal. Sementara itu secara terpisah untuk VLL ruas tol fungsional tambahan selama arus Balik Lebaran, yakni Tol Bangkinang – XIII Koto Kampar pada periode yang sama sebanyak total 11.094 kendaraan

Kemudian Tol Indrapura – Kisaran Seksi Lima Puluh – Kisaran pada periode yang sama sebanyak total 32.033 kendaraan. Puncak arus balik di JTTS sudah terjadi sejak (14/4) kemarin, namun Hutama Karya memprediksi masih akan terus terjadi hingga malam ini, 15 April 2024. 

Pengguna jalan tol diimbau untuk dapat mengecek kondisi kendaraan sebelum mengemudi, memastikan kondisi prima dan tidak mengemudi dalam keadaan mengantuk, menepi dan beristirahat apabila mengantuk, mempelajari tarif JTTS dan memastikan Kartu Uang Elektronik dalam kondisi baik, saldo tercukupi sebelum melakukan perjalanan.

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement