Jumat 19 Apr 2024 14:46 WIB

6 Juni 2024 Jadi Hari Terakhir Jamaah Umroh Meninggalkan Arab Saudi

Masa berlaku visa umroh adalah tiga bulan sejak tanggal penerbitannya.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Jamaah haji berusaha memegang pintu Ka’bah di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Selasa (13/6/2023). Kemenag mengimbau jamaah haji Indonesia tidak melaksanakan umrah wajib pada siang hari karena tingginya suhu udara di Mekah, Arab Saudi yang mencapai sekitar 45 derajat celcius.
Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Jamaah haji berusaha memegang pintu Ka’bah di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Selasa (13/6/2023). Kemenag mengimbau jamaah haji Indonesia tidak melaksanakan umrah wajib pada siang hari karena tingginya suhu udara di Mekah, Arab Saudi yang mencapai sekitar 45 derajat celcius.

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah mengklarifikasi bahwa durasi visa umroh untuk peziarah asing adalah 90 hari, mulai dari tanggal masuk mereka ke Arab Saudi. Jamaah umroh harus meninggalkan Kerajaan pada batas waktu 29 Dzulqadah 1445 H atau 6 Juni 2024.

“Untuk merampingkan kelancaran arus peziarah ke kota-kota suci Makkah dan Madinah dari seluruh dunia untuk ibadah haji tahunan,” kata kementerian dalam sebuah pernyataan, dilansir dari Saudi Gazette pada Jumat (19/4/2024).

Baca Juga

Klarifikasi tersebut disampaikan Kementerian sebagai jawaban atas pertanyaan beberapa orang melalui akun “Beneficiary Care” kementerian di platform media sosial X. Hal ini menyusul laporan sebelumnya bahwa tanggal terakhir bagi pemegang visa umroh untuk memasuki Arab Saudi tahun ini adalah 15 Dzulqadah 1445 H.

Masa berlaku visa umroh adalah tiga bulan sejak tanggal penerbitannya, bukan tanggal masuk ke Kerajaan Arab Saudi. Kementerian menekankan tidak akan ada perpanjangan visa umroh setelah berakhirnya durasi 90 hari. Visa umroh tidak dapat diubah menjadi visa lain.

Aplikasi untuk mengeluarkan visa umroh dapat diterapkan melalui platform elektronik yang disetujui untuk layanan umroh bagi individu, dengan mengunjungi tautan https://nusuk. sa/ar/partners.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement