REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Mauricio Pochettino mengingatkan Cole Palmer agar tidak menjadikan laga semifinal Piala FA melawan Manchester City sebagai ajang pembuktian diri. Palmer sebelumnya membela City, tapi kemudian dilepas ke Chelsea. Kariernya melesat bersama tim London iyu.
Palmer yang didatangkan awal musim ini telah menciptakan 25 gol dan 13 assist untuk The Blues dalam semua kompetisi. Pemain berusia 21 tahun itu juga kerap mencetak gol-gol penting yang menyelamatkan Chelsea dari kekalahan.
"Ini musim pertamanya bermain konsisten, kami perlu berhati-hati karena dia masih muda, dia sedang berkembang,” kata Pochettino sebagaimana diwartakan AFP pada Sabtu (20/4/2024).
Menurut Pochettino, dengan berbagai alasan, Palmer ingin membuktikan dirinya kepada klub lain. Namun ia berharap Palmer bukan tipe pemain yang ingin membuktikan sesuatu saat melawan mantan klubnya.
Pochettino mengatakan, Palmer sebenarnya tidak membenci City. Justru sebaliknya, berterima kasih karena telah mendidiknya di akademi selama 2010-2020 kemudian masuk tim senior pada 2020 hingga 2023 kendati hanya turun lapangan 19 kali dalam tiga tahun.
"Dia sangat berterima kasih kepada City, bersama Pep Guardiola. Dia selalu memuji mereka," kata Pochettino.
Mantan pelatih Tottenham dan PSG itu berpesan kepada Palmer agar menjaga sikap di luar lapangan, berkaca pada kisah bintang-bintang muda yang meredup karinya karena faktor gaya hidup.
“Kami mesti berhati-hati. Kami punya pengalaman menangani hal seperti ini, ketika seorang anak muda menjadi bintang besar," kata dia. "Mengapa pemain itu tidak tampil dalam beberapa bulan? Karena hidupnya berubah. Maka dia perlu belajar dari pengalaman ini."