REPUBLIKA.CO.ID, TRENGGALEK — Tiga anak dilaporkan terseret ombak di kawasan Pantai Damas, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, pada Jumat (19/4/2024). Salah satu anak meninggal dunia.
Kepala Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) Prigi Trenggalek, Aipda Maryanto, menjelaskan, korban, yang berasal dari Kecamatan Watulimo, bersama empat temannya berangkat ke Pantai Damas sekitar pukul 12.30 WIB. Setibanya di lokasi, mereka bermain air atau berenang di pinggir pantai.
Lantas datang ombak yang kemudian menyeret tiga anak. “Tiba-tiba korban bersama dua temannya terbawa arus ke tengah dan tidak bisa berenang,” kata Maryanto.
Anak yang terbawa arus ombak ke tengah laut itu adalah Rz (10 tahun), Rd (13), dan Rm (13). Saat kejadian itu, Maryanto mengatakan, ada seorang nelayan dengan perahu kecil dengan yang melintas. Begitu melihat ada dua anak terombang-ambing di tengah perairan dan timbul tenggelam, nelayan bernama Edi (50) itu menolong mereka.
“Saksi menolong dua anak itu dengan dinaikkan di atas perahu dan dibawa ke pinggir pantai. Lalu (nelayan itu) kembali ke tengah untuk menolong satu anak, tetapi tidak ketemu,” ujar Maryanto.
Korban yang saat itu belum ditemukan adalah Rz. Tim SAR gabungan bersama para nelayan dan relawan pun melakukan pencarian. Hingga akhirnya korban ditemukan pada sekitar pukul 15.50 WIB. Korban dikabarkan ditemukan tak jauh dari lokasi tenggelam.
Maryanto mengatakan, korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Watulimo untuk dilakukan visum.