Sabtu 20 Apr 2024 16:49 WIB

Bukan Cuma Nenek yang Harus Tahu: Bayi Jangan Dikasih Campuran Air, Gula Merah, dan Madu

Dokter peringatkan bahaya berikan selain ASI pada bayi.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Reiny Dwinanda
Bayi sakit (ilustrasi). Pemberian makanan atau minuman selain ASI eksklusif pada bayi di bawah usia enam bulan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan.
Foto: www.hippopx.com
Bayi sakit (ilustrasi). Pemberian makanan atau minuman selain ASI eksklusif pada bayi di bawah usia enam bulan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah video Tiktok dari akun @nurullftra yang viral di media sosial memperlihatkan seorang bayi yang kesakitan setelah diberi campuran air, gula merah, dan madu oleh neneknya lantaran ASI sang bunda belum keluar. Dokter spesialis anak, Harun Albar, pun menyampaikan peringatan serius terkait pemberian minuman yang menyebabkan bayi tersebut sampai dirawat 16 hari di neonatal intensive care unit (NICU).

Dokter Harun mengungkapkan bahwa pemberian makanan atau minuman selain ASI eksklusif pada bayi di bawah usia enam bulan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Pemberian air susu ibu (ASI) secara eksklusif sangat penting untuk kesehatan pencernaan bayi, sementara asupan makanan/minuman lain dapat mengganggu pencernaan.

Baca Juga

"Pertama, pemberian kepada bayi itu harusnya ASI eksklusif, soalnya kalau bukan ASI eksklusif itu bakal jadi problem buat pencernaannya," kata dokter spesialis anak dari RSIA Brawijaya Antasari, Jakarta, itu di media sosial X (sebelumnya bernama Twitter), Sabtu (20/4/2024).

Selain itu, dr Harun menjelaskan bahwa memberikan terlalu banyak air pada bayi dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti begah atau kembung, yang kemudian dapat menghambat penyerapan nutrisi dari ASI. Dokter yang juga praktik di RSIA Kemang Medical Care, Jakarta itu juga menyoroti bahaya memberikan madu pada bayi di bawah usia satu tahun.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement