Senin 22 Apr 2024 12:58 WIB

Ini Dampak Buruk Konsumsi Gula Berlebihan pada Bayi

Rasa manis yang berlebihan membuat anak suka memilih-milih makanan.

Red: Friska Yolandha
Ilustrasi anak minum susu. Praktisi Kesehatan membeberkan sejumlah dampak buruk yang dapat terjadi akibat konsumsi gula yang berlebihan pada bayi.
Foto: Dok Urra
Ilustrasi anak minum susu. Praktisi Kesehatan membeberkan sejumlah dampak buruk yang dapat terjadi akibat konsumsi gula yang berlebihan pada bayi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Praktisi Kesehatan Masyarakat, dr Ngabila Salama, membeberkan sejumlah dampak buruk yang dapat terjadi akibat konsumsi gula yang berlebihan pada bayi. Rasa manis membuat anak jadi memilih makanan.

“Pada dasarnya, bayi belum dapat mengenai rasa dari makanan dan minuman yang dikonsumsi, rasa manis dan asin berlebihan membuat anak jadi picky memilih-milih makan,” kata Ngabila melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Senin (22/4/2024).

Baca Juga

Ngabila menuturkan kebanyakan makanan manis yang orang tua berikan kepada bayi sering kali merupakan jenis makanan yang tidak sehat. Contohnya bubur bayi instan yang bebas jual di pasaran.

Bubur bayi instan yang diklaim memiliki kandungan gizi lengkap dan seimbang, dikatakannya memiliki kandungan yang berbeda jauh dengan Makanan Pendamping ASI (MPASI) alami yang dibuat untuk anak usia enam sampai 24 bulan. Hal itu disebabkan oleh proses produksi yang panjang, memungkinkan kandungan nutrisi di dalamnya menurun hingga mengandung pengawet atau perasa buatan.