REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menekankan, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) harus mampu beradaptasi terhadap perkembangan situasi nasional, regional, maupun global. Apalagi, situasi global sedang tidak menentu.
"Kita ketahui bersama bahwa kondisi geopolitik di Timur Tengah saat ini telah memanas setelah Iran meluncurkan serangan drone dan rudal ke Israel yang kemudian direspons oleh Israel dengan meluncurkan rudal sebagai serangan balasan terhadap Iran," kata Agus saat menjadi inspektur upacara HUT ke-78 TNI AU di Akademi Angkatan Udara (AAU), Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (20/4/2024).
Baca: Koops Habema TNI Tembak Dua OPM di Nduga, tapi Bisa Kabur
Sedangkan pada tataran regional, lanjut Agus, Laut China Selatan hingga saat ini masih memiliki konflik yang belum dapat diselesaikan hingga tuntas. "Kepentingan setiap negara atas wilayah Laut China Selatan memberikan dampak terhadap keseimbangan politik di kawasan Asia Tenggara dan Asia Pasifik," kata eks KSAD tersebut.