Selasa 23 Apr 2024 07:05 WIB

Kedelapan Kalinya BRI Terpilih Jadi Penyedia Banknotes Uang Saku Jamaah Haji

Jaringan BRI yang luas diharapkan mempermudah pendistribusian banknotes SAR.

BRI mendapatkan amanah sebagai pemenang proses bidding penyediaan uang kertas asing (banknotes) riyal Arab Saudi (Saudi Arabian Riyal/SAR) untuk uang saku atau biaya hidup (living cost) jamaah haji.
Foto: Republika/Prayogi
BRI mendapatkan amanah sebagai pemenang proses bidding penyediaan uang kertas asing (banknotes) riyal Arab Saudi (Saudi Arabian Riyal/SAR) untuk uang saku atau biaya hidup (living cost) jamaah haji.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mendapatkan amanah sebagai pemenang proses bidding penyediaan uang kertas asing (banknotes) riyal Arab Saudi (Saudi Arabian Riyal/SAR) untuk uang saku atau biaya hidup (living cost) jamaah haji Indonesia tahun 2024.

Direktur Bisnis Wholesale dan Kelembagaan BRI Agus Noorsanto mengatakan bahwa dengan dukungan jaringan kerja BRI yang luas di setiap embarkasi diharapkan dapat mempermudah pendistribusian banknotes SAR secara lebih efektif dan efisien.

Baca Juga

"BRI berkomitmen untuk mendukung dan bersinergi dengan BPKH bersama dengan Kementerian Agama guna menyukseskan penyelenggaraan kegiatan ibadah haji tahun 1445 Hijriah/2024 Masehi," kata Agus melalui keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (22/4/2024).

Ini menjadi kedelapan kalinya BRI terpilih sebagai penyedia banknotes untuk living cost jamaah haji. Hal tersebut ditandai dengan adanya penandatanganan berita acara banknotes oleh BRI, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), dan Kementerian Agama (Kemenag) di Kantor Pusat BRI, Jakarta, Jumat (19/4/2024).

Dengan kapasitas dan pengalaman BRI dalam menyediakan banknotes untuk jamaah haji, Agus mengatakan bahwa perseroan yakin akan terus mampu memberikan layanan yang terbaik bagi semua pemangku kepentingan atau stakeholder yang terlibat khususnya bagi jamaah haji Indonesia.

Sementara itu, Anggota Badan Pelaksana Bidang Kemaslahatan, SDM, dan Umum BPKH Sulistyowati mengatakan bahwa dukungan BRI tersebut membuktikan kepercayaan terhadap BRI tetap terjaga. "Pengalaman dan jam terbang BRI yang bukan pertama kalinya dalam pelaksanaan penyediaan banknotes, diharapkan dapat membantu Kementerian Agama RI secara optimal dalam memberikan pelayanan yang prima kepada jamaah haji tahun ini," kata dia.

Sebagai informasi, pendistribusian living cost atau biaya hidup kepada 213 ribu calon jamaah haji dilakukan sebelum keberangkatan jamaah yang dimulai pada bulan Mei hingga Juni 2024 melalui 20 embarkasi.

Adapun kedua puluh embarkasi itu meliputi Aceh, Medan, Padang, Batam, Palembang, Bangka Belitung, Jambi, Bengkulu, Lampung, Jakarta, Bekasi, Majalengka, Solo, Surabaya, Banjarmasin, Balikpapan, Lombok, Makassar, Gorontalo, dan Maluku.

Jumlah total banknotes SAR yang akan didistribusikan oleh BRI kepada calon jamaah haji tercatat sebesar SAR 159,9 juta atau 43,1 juta dolar AS. Setiap calon jemaah haji reguler yang diberangkatkan akan mendapatkan banknotes SAR sebesar SAR 750.

Seperti diketahui, dana Penyelenggaraan Ibadah Haji (PIH) yang tersedia dalam mata uang harus dikonversi ke dalam mata uang asing dalam hal ini mata uang Saudi Arabian Riyal (SAR). Perseoran menyampaikan, diharapkan pendistribusian banknotes SAR dapat dilakukan secara lebih efektif dan efisien karena didukung dengan jaringan kerja BRI yang luas di setiap embarkasi.

Selama proses pendistribusian living cost haji, BRI juga melayani penukaran banknotes SAR tambahan bagi calon jamaah yang membutuhkan melalui layanan gerai Money Changer BRI.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement