Kamis 25 Apr 2024 18:41 WIB

Liga Arab Desak DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza

Dewan Liga Arab mengutuk penggunaan veto As untuk gencatan senjata.

Red: Setyanavidita livicansera
Anak-anak dan perempuan menunggu untuk menerima perawatan di Rumah Sakit Al-Najjar, di Rafah, 25 April 2024.
Foto: EPA-EFE/HAITHAM IMAD
Anak-anak dan perempuan menunggu untuk menerima perawatan di Rumah Sakit Al-Najjar, di Rafah, 25 April 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Dewan Liga Arab pada Rabu (24/4/2024) mendesak Dewan Keamanan PBB agar mengadopsi resolusi berdasarkan Bab VII Piagam PBB, yang memaksa Israel untuk melakukan gencatan senjata dan menghentikan agresinya di Jalur Gaza serta melindungi rakyat Palestina.

Seruan itu disampaikan di akhir sidang luar biasa Dewan Liga Negara-negara Arab di tingkat delegasi tetap yang dipimpin Mauritania di markas besar Sekretariat Jenderal di ibu kota Mesir, Kairo. Sidang itu digelar atas permintaan Palestina dan didukung seluruh negara anggota guna mengatasi kejahatan agresi pendudukan Israel yang masih berlangsung terhadap rakyat Palestina.

Baca Juga

Dewan Liga Arab mengutuk penggunaan veto Amerika Serikat (AS) yang mencegah resolusi gencatan senjata, yang menurutnya bertentangan dengan tanggung jawab PBB terhadap isu Palestina. Menurut Dewan Liga Arab, veto yang dilakukan oleh Amerika Serikat menunjukkan kegagalan mereka dalam memenuhi tuntutan landasan perdamaian, keamanan dan stabilitas di kawasan.

Dikatakan juga bahwa veto tersebut tidak konsisten dengan pernyataan Amerika dalam mendukung solusi dua negara, hukum internasional dan resolusi legitimasi internasional yang relevan, termasuk Resolusi Dewan Keamanan 1515 tahun 2003. Dewan Liga Arab meminta AS dan Uni Eropa untuk berhenti mengekspor senjata dan amunisi serta berhenti mendanai produksi drone yang digunakan Israel, yang menjadi kekuatan pendudukan, dalam kejahatan genosida terhadap rakyat Palestina.