Jumat 26 Apr 2024 16:22 WIB

Tanda Autisme Muncul Ketika Anak Usia 12-18 Bulan, Ini Ciri-cirinya

Umumnya, gejala GSA mulai muncul ketika anak berusia 12-18 bulan.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Qommarria Rostanti
Boneka (ilustrasi). Gangguan spektrum autisme atau GSA bisa memunculkan gejala sejak anak masih berusia sangat dini.
Foto: www.freepik.com
Boneka (ilustrasi). Gangguan spektrum autisme atau GSA bisa memunculkan gejala sejak anak masih berusia sangat dini.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gangguan spektrum autisme atau GSA bisa memunculkan gejala sejak anak masih berusia sangat dini. Umumnya, gejala GSA mulai muncul ketika anak berusia 12-18 bulan. Namun terkadang, kemunculan gejala GSA bisa terjadi lebih cepat.

GSA merupakan sebuah gangguan perkembangan otak yang bisa mempengaruhi kemampuan berkomunikasi hingga perilaku. Perlu diketahui bahwa GSA tidak tergolong sebagai sebuah penyakit, melainkan gangguan perkembangan saraf menurut Kementerian Kesehatan RI melalui laman resminya.

Baca Juga

Laporan yang dipublikasikan oleh The Mirror menyatakan bahwa gejala-gejala GSA bisa mulai muncul sejak anak berusia 12-18 bulan. Namun terkadang, gejala-gejala GSA bisa muncul lebih awal. Di sisi lain, autisme umumnya baru terdiagnosis ketika anak berusia tiga tahun atau lebih. 

Identifikasi dan intervensi yang diberikan lebih awal dapat membantu anak penyandang autisme untuk mendapatkan hasil terapi yang lebih baik. Salah satu cara yang bisa dilakukan agar autisme pada anak dapat ditemukan lebih awal adalah dengan mengenali dan mewaspadai tanda-tansanya.